Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Tatap All England 2023, Dejan/Gloria & Praveen/Melati Diharap Belajar dari Kesalahan di German Open

Jelang All England 2023, kedua pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria dan Praveen/Melati diharap bisa belajar dari German Open.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Tatap All England 2023, Dejan/Gloria & Praveen/Melati Diharap Belajar dari Kesalahan di German Open
Kolase Tribunnews - TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN dan Instagram @ge_widjaja
Melakoni German Open 2023, Indonesia hanya diperkuat oleh wakil sektor ganda campuran non pelatnas, yakni Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (kiri) dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (kanan) - Jelang All England 2023, Dejan/Gloria dan Praveen/Melati diharap bisa belajar dari German Open 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Jelang All England 2023, kedua pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti diharap bisa belajar dari kesalahan di German Open 2023.

Pasalnya, Dejan/Gloria dan Praveen/Melati tak mampu tampil menawan di German Open 2023.

Langkah kedua pasangan non pelatnas itu harus terhenti di babak 16 besar.

Dejan/Gloria kalah di tangan wakil Hong Kong, Lee Chun Hei Reginald/Ng Tsz Yau dengan skor 19-21 dan 19-21.

Sedangkan Praveen/Melati digilas wakil China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China), 15-21 dan 19-21

Mengetahui rapor merah anak didiknya di German Open 2023, pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa, tak ingin hasil buruk kembali terjadi di All England.

Pebulu tangkis ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berfoto dengan eks pebulu tangkis nasional, Vita Marissa (tengah).
Pebulu tangkis ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berfoto dengan eks pebulu tangkis nasional, Vita Marissa (tengah). Jelang All England 2023, kedua pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria dan Praveen/Melati diharap bisa belajar dari kesalahan di German Open 2023. (Instagram @dejanfz)

Baca juga: Kandas di German Open 2023, Saatnya Dejan/Gloria & Praveen/Melati Alihkan Fokus ke All England 2023

Diketahui, Dejan/Gloria dan Praveen/Melati juga bakal turun di All England yang berlangsung pada 14-19 Maret mendatang di Utilita Arena Birmingham.

Berita Rekomendasi

Dikutip dari situs resmi PB Djarum, Vita mengaku bahwa kondisi Dejan/Gloria dan Praveen/Melati saat di German Open 2023 tak terlalu fit.

Perubahan cuaca membuat kedua pasangan itu tak bisa tampil dengan performa maksimal.

Tentu, masalah cuaca tak bisa dijadikan alasan untuk tampil jelek di All England.

“Kemarin di Jerman, Gloria dalam kondisi yang tidak baik. Dia batuk dan flu berat saat tiba di Jerman karena perubahan cuaca."

"Hal ini nggak bisa dijadikan alasan, tapi bisa dijadikan pelajaran untuk lebih menjaga kondisi,” kata Vita.

Vita juga menambahkan jika Dejan bermain kurang tenang dan banyak membuang bola saat di German Open.

Hal itu akan menjadi catatan tersendiri bagi Dejan agar bisa tampil maksimal di All England nanti.

“Kemarin saat harusnya Dejan bisa mengcover Glo. Tapi sayang Dejan kurang tenang. Poin kritis banyak membuang bola sendiri."

"Tapi saya tetap bangga dengan Glo karena dia mau maksa di lapangan dan nggak mau menyerah dengan keadaan. Mereka tetap main dan fight, ini jadi pelajaran yang berharga,” ujar Vita.

Serupa dengan Dejan/Gloria, Vita juga memberikan catatan evaluasi untuk Praveen/Melati.

Menurut Vita, permainan Praveen/Melati juga masih terburu-buru dan terkesan ragu-ragu.

Pastinya, situasi tersebut tak boleh dilakukan lagi di All England 2023 mendatang.

“Di babak dua kemarin mereka masih belum menemukan tempo permainan mereka lagi. Semua serba ragu-ragu."

"Game kedua sudah mulai ketemu polanya, tapi saat finishing Melati ragu-ragu lagi. Sayang sekali, karena itu poin-poin kritis,” ungkap Vita.

Sayangnya, hasil undian kurang menguntungkan bagi Dejan/Gloria dan Praveen/Melati.

Mengingat Dejan/Gloria dan Praveen/Melati sudah harus melakoni perang saudara di babak pertama All England 2023.

“Dua-duanya saat ini terus melakukan persiapan. Nantinya yang terbaik di lapangan, mereka yang akan menang. Siapa pun punya peluang. Menang kalah sama-sama Indonesia,” tambah Vita.

Baca juga: Ranking BWF Leo/Daniel Turun Jelang All England 2023, Taji The Babbies Dinanti di Birmingham

Hasil Drawing All England 2023:

Tunggal Putra:

Shesar Hiren Rhustavito vs Ng Tze Yong (Malaysia)

Anthony Sinisuka Ginting vs Kantaphon Wangcharoen (Thailand)

Chico Aura Dwi Wardoyo vs Liew Daren (Malaysia)

Jonatan Christie vs Weng Hong Yang (China)

Tunggal Putri:

Gregoria Mariska Tunjung vs Line Hojmark (Denmark)

Ganda putra:

Fajar Alfian/Rian Ardianto vs Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae (Korea Selatan)

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Kim Gi Jung/Kim Sa Rang (Korea Selatan)

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan 

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Ganda Putri:

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (8) vs Nuntakarn Aimsaard/Benyapa Aimsaard (Thailand)

Ganda Campuran:

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia)

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Jones Rafly Jansen/Linda Efler (Jerman)

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja

(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas