TRIBUNNEWS.COM - Setelah German Open 2023 selesai, turnamen bergengsi All England 2023 akan dimulai pada besok hari Selasa (14/3/2023).

Menyongsong gelaran All England 2023, German Open 2023 memberikan beberapa fakta menarik yang patut diulas.

Satu di antaranya soal gemilangnya prestasi Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China) sejak tur Asia.

Selain itu, ada pula indikasi kebangkitan mantan raja bulu tangkis asal Jepang, Kento Momota pasca tampil menawan di Jerman.

Berikut ini 4 fakta menarik pasca German Open 2023 jelang All England 2023.

Baca juga: The Minions Batal Mentas di All England 2023 Setelah Kevin Kena Demam Berdarah

1. Gemilangnya Prestasi Feng/Huang

Feng/Huang merupakan proyek bongkar pasang dari Asosiasi Bulutangkis China (CBA) pada tahun 2022 lalu.

Tepatnya saat mengarungi paruh kedua musim 2022, pasangan Feng/Huang menjalani debutnya.

Sebelumnya mereka cukup kesulitan bersaing melawan pasangan elite.

Bahkan mereka pernah ditumbangkan oleh pasangan Indonesia, Rehan Naufal/Lisa Ayu di final Hylo Open 2022.

Meski belum pernah segel juara saat mengarungi musim 2022, kiprah Feng/Huang cukup menawan.

Mereka selalu berhasil menembus perempat final hingga eksis di partai final.

Capaian itu lah yang membuat pasangan asal Negeri Tirai Bambu ini rankingnya melejit.

Taji Feng/Huang makin terasah ketika mengarungi kompetisi 2023.

Berawal dari tur Asia, Feng/Huang akhirnya berhasil menjadi juara di Indonesia Masters 2023 dan Thailand Masters 2023.

Tren positif itu terus berlanjut dan kini mampu kembali naik podium tertinggi German Open 2023.

Prestasi ini yang mengantarkan mereka bisa menembus 10 besar ranking BWF besok hari Selasa (14/3).

Dengan ini bisa dipastikan Feng/Huang punya modal bagus jelang All England 2023.

2. Sinyal Kebangkitan Kento Momota Mulai Menyala

Kejutan tersaji ketika German Open 2023 bergulir.

Di awal turnamen, duel seru langsung ada antara Kento Momota (Jepang) vs Shi Yuqi (China).

Namun secara mengejutkan Momota berhasil menumbangkan Yuqi.

Kemenangan itu yang membuat Badminton Lovers mulai menyoriti penampilan Momota di German Open kemarin.

Benar saja, tren positif Momota terus berlanjut hingga menembus semifinal.

Sayang upayanya untuk menyegel tiket final ambyar setelah ditumbangkan Li Shi Feng (China).

Kendati demikian, pencapaian Momota ini suatu hal apik jelang All England 2023.

Hal itu membuat Badminton Lovers berharap Momota bisa melanjutkan tren apiknya di All England.

3. Final Akane vs An Seyoung Kembali Tersaji

Duel antara Akane Yamaguchi (Jepang) vs An Seyoung (Korea) kembali tersaji di German Open 2023.

Untuk diketahui, dua pasangan unggulan ini kerap kali bertemu di final.

Terlebih An Seyoung di tur Asia bulan Januari 2023 lalu jadi sorotan.

Sebab si 'bocah ajaib' dari Korea ini secara berturut-turut berhasil menembus partai final.

Hal itu yang membuat An Seyoung dinilai cukup produktif dan kompetitif.

Kiprah apik tersebut ternyata masih bisa dilanjutkan oleh An Seyoung di turnamen selanjutnya.

Terbukti dia kembali mentas di partai final melawan rivalnya, Akane Yamaguchi.

4. NG Ka Long Angus Buka Puasa Gelar

Meriahnya gelaran German Open 2023 tak lepas dari deretan kejutan yang ada.

Turnamen super 300 tersebut jadi panggung Ng Ka Long Angus (Hongkong) untuk buka puasa gelar.

Tunggal putra andalan Hongkong itu akhirnya menyudahi paceklik gelarnya setelah tiga tahun.

Berhadapan dengan Li Shi Feng (China) di final, Long Angus berhasil comeback.

Sempat kendur di gim pertama, akhirnya bisa menuntaskan di gim kedua dan ketiga.

"Rasanya luar biasa, karena final terakhir saya di sini pada 2018 dan gelar terakhir saya pada 2020 di Thailand Masters," ujar Long Angus dilansir BWF.

"Jadi sudah tiga tahun saya meraih gelar. Saya tidak bisa menggunakan kata-kata untuk menggambarkan perasaan saya sekarang, tapi saya senang," tukasnya.

(Tribunnews.com/Niken)