Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Suka Duka Hasil MotoGP Portugal Sesi Sprint Race: Adik Valentino Rossi Cemas, Quartararo Meradang

Hasil sprint race MotoGP Portugal 2023 menyisakan beberapa cerita pilu bagi pembalap yang mengikutinya seperti Fabio Quartararo hingga Luca Marini

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Suka Duka Hasil MotoGP Portugal Sesi Sprint Race: Adik Valentino Rossi Cemas, Quartararo Meradang
Mohd RASFAN / AFP
Pembalap Mooney VR46 Racing asal Italia Luca Marini mengarahkan motornya di garis lurus utama pada hari kedua tes musim dingin pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 11 Februari 2023. Suka duka hasil Sprint Race MotoGP Portugal, Luca Marini hingga Fabio Quartararo mengeluh. 

Namun ban depannya tiba-tiba mengunci yang membuatnya tak memiliki grip yang cukup.

Hal tersebut membuat dirinya tak stabil dan langsung jatuh.

Enea Bastianini yang tak terlalu jauh jaraknya ikut menjadi korban.

Marini mengaku menyesal dengan kejadian tersebut.

"Pertama-tama saya sangat menyesal untuk Enea, saya harap dia baik-baik saja. Saya mencoba mengunjunginya di paddock tetapi dia belum kembali dari pusat perawatan medis," ungkap Marini dikutip dari Motosan.

"Saya harap tak ada cedera serius yang terjadi."

"Bagian depan motor saya mengunci dan sayangnya kuda besi saya mengenainya (Bastianini). Itu sungguh disayangkan," sambungnya.

Berita Rekomendasi

Tak cuma Luca Marini yang memiliki cerita duka di Sprint Race MotoGP kali ini.

Ada pula Fabio Quartararo yang ikut memberikan komentar.

Rider asal Prancis itu berbicara blak-blakan terkait Sprint Race ini.

Ia tak terlalu optimis soal gelaran Sprint Race ini.

Pebalap Monster Energy Yamaha asal Prancis, Fabio Quartararo melakukan tendangan sudut saat balapan motor Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 23 Oktober 2022. (Photo by MOHD RASFAN / AFP)
Pebalap Monster Energy Yamaha asal Prancis, Fabio Quartararo melakukan tendangan sudut saat balapan motor Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 23 Oktober 2022. (Photo by MOHD RASFAN / AFP) (AFP/MOHD RASFAN)

Menurutnya hal tersebut hanya akan menambah risiko pembalap MotoGP.

Ia yakin di masa depan akan ada lebih banyak rider yang jatuh saat melakukan Sprint Race.

"Cepat atau lambat akan ada insiden besar. Ini seperti di hutan belantara," ujar Quartararo.

"Beruntung hari ini hanya ada tiga rider yang terjatuh."

"Namun saya yakin akan ada lebih banyak pembalap yang mengalami hal serupa di masa depan," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas