Sanksi Diperpanjang, BWF Lanjutkan Masa Larangan Tanding bagi Atlet Badminton Rusia & Belarusia
BWF telah resmi memutuskan untuk memperpanjang sanksi larangan bertanding bagi atlet Rusia dan Belarusia di ajang World Tour Super Series.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah resmi memutuskan untuk memperpanjang sanksi larangan bertanding bagi atlet Rusia dan Belarusia di ajang World Tour Super Series.
Dikutip dari situs resmi bwfbadminton.com, keputusan tersebut diambil BWF seusai melakoni rapat dewan yang berlangsung pada Kamis (20/4/2023).
BWF memutuskan bahwa perpanjangan sanksi larangan bertanding bagi pebulu tangkis Rusia dan Belarusia tersebut berkaitan dengan invasi ke Ukraina, masalah keamanan menjadi alasan utamanya.
Baca juga: Imbas Ranking BWF Lakshya Sen Jeblok, Jadi Cadangan di Piala Sudirman 2023
"BWF memutuskan untuk mempertahankan larangan tanding untuk atlet serta ofisial dari Rusia dan Belarus dalam berbagai ajang internasional BWF."
"Keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil pertemuan dengan dewan BWF pada hari Selasa."
"Keputusan tersebut menunjukkan intensi inti BWF untuk menjaga integritas kompetisi bulu tangkis dan memastikan keselamatan seluruh atlet," tulis BWF.
Diketahui, invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina masih berlangsung hingga saat ini.
Situasi tersebut disinyalir bisa mengancam keselamatan seluruh pihak yang terlibat dalam turnamen, hal itulah yang dikhawatirkan BWF.
"Mengingat risiko yang mungkin dialami pemain dan turnamen serta kemungkinan munculnya bentuk persekusi lain terkait kualifikasi Olimpiade dan potensi partisipasi di Paris 2024 maka BWF melihat tidak ada pembenaran untuk mencabut sanksi kepada pemain Rusia dan Belarus saat ini."
"BWF senantiasa menunjukkan dukungan kepada rakyat Ukraina yang bertentangan dengan nilai dasar dan tujuan BWF dalam menciptakan perdamaian. Ukraina dan komunitas bulu tangkis Ukraina."
"Sangat disesalkan ketika pebulu tangkis dilarang tanding karena konflik geo-politikal serta intervensi pemerintah. Akan tetapi, hal itulah yang harus diterima BWF saat ini demi menjunjung tinggi peran dalam menjaga integritas dan memastikan keselamatan seluruh atlet," tulis BWF.
Jadwal Badminton Mendatang
April
25-30 April: Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.