TRIBUNNEWS.COM - Tersingkir di babak perempat final Badminton Asia Championships 2023, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengaku bermain kurang rapi.

Diketahui, pasangan ganda putra nomor 1 dunia itu disingkiran oleh wakil Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Berlangsung di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat (28/4/2023), Fajar/Rian kalah melalui dua gim langsung 20-22, 15-21.

Sejatinya, Fajar/Rian tampil bagus pada gim pertama.

Jawara All England 2023 itu berhasil mendominasi pertandingan hingga perolehan poin mereka sempat tak terkejar oleh lawan.

Namun, Fajar/Rian yang kehilangan fokus dan sering melakukan kesalahan sendiri membuat Ong/Teo berhasil memenangkan pertandingan secara straight game.

Menanggapi soal permainannya di babak perempat final, Fajar/Rian mengaku bermain kurang rapi.

Selain itu, pasangan ganda putra yang jadi unggulan kedua itu mengaku kecewa tersingkir dari Badminton Asia Championships 2023.

"Pastinya sedih dan kecewa karena kami punya kesempatan di turnamen ini," ucap Muhammad Rian Ardianto berdasarkan keterangan pers Humas PP PBSI yang dikutip dari Djarumbadminton.

"Tapi memang harus diakui, tadi, kami bermain kurang rapi," sambung Rian.

Sementara itu, Fajar Alfian mengaku strategi Ong/Teo berubah selepas interval gim pertama.

Fajar mengungkapkan pertahanan Ong/Teo cukup solid dan membuat dirinya kesusahan.

Disisi lain, Fajar/Alfian bermain terlalu buru/buru, kepingin segera mendapatkan poin.

Ternyata hal itu menjadi petaka bagi pasangan ganda putra nomor satu dunia tersebut.