Smash keras yang dilepaskan para spiker Timnas voli putra Indonesia menempatkan skuad asuhan Jeff Jiang Jie ini unggul lima angka dari Singapura. Skor sementara 7-2.

Namun keunggulan lima angka ini tak bisa dijaga momentumnya oleh Rivan cs.

Sejumlah kesalahan dilakukan, mulai dari receive dan smash yang terbuang percuma. 

Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh Singapura yang meraih tiga poin beruntun. Skor menipis menjadi 10-9.

Jeff Jiang melihat permainan timnya yang tak berkembang akhirnya mengambil keputusan. Agil Angga Anggara dimasukkan menggantikan Rivan Nurmulki.

Sedangkan Dio Zulfikri mengemban tugas tosser menggantikan Nizar Zulfikar di pertengahan babak pertama.

Agil Angga menciptakan ace pertama pada set pembuka ini. Jump serve yang dilepaskan pemain Samator tersebut gagal direceive secara sempurna oleh pemain Singapura.

Saling balas satu poin diperlihatkan kedua tim. Skor sementara 15-15.

Singapura memperlihatkan kejutan kepada Indonesia. Setelah di laga perdana menelan kekalahan telak dari Kamboja, mereka kini bangkit dan sukses mengimbangi Indonesia sejauh ini.

Bahkan Timnas voli putra Indonesia tertinggal dua angka pada kedudukan 16-18.

Pada poin-poin krusial, Timnas voli putra Indonesia masih tertinggal dua angka, skor 20-22.

Melalui perjuangan alot, Timnas voli putra Indonesia sukses memetik kemenangan set pertama, 29-27.  

Pada set kedua, Timnas voli putra Indonesia langsung tancap gas meraih poin demi poin.

Timnas voli putra Indonesia bahkan unggul enam poin atas Singapura, skor 10-4. Permainan Singapura mengalami perubahan kontras di dibanding set pertama.