TRIBUNNEWS.COM - Mantan wakil Ketua Federasi Bola Voli Vietnam, Nguyen Ba Nghi, mengklaim peta kekuatan tim voli putri Vietnam berada di atas Indonesia pada SEA Games 2023.

Apa yang disampaikan oleh Nguyen Ba Nghi merujuk kepada sukses tim voli putri Vietnam saat menjuarai Asia Volleyball Championship (AVC) Women's 2023 beberapa waktu lalu.

Keberhasilan Vietnam menyegel gelar juara AVC Women's 2023 menjadi pelecut semangat Nguyen Thi Trinh cs untuk bersaing dengan Thailand dalam perebutan medali emas.

Sebagaimana yang diketahui, Thailand menjadi unggulan terdepan dalam merengkuh medali emas di SEA Games 2023 cabang olahraga voli indoor putri.

Baca juga: Basket SEA Games 2023: Pecah Telur, Vietnam Ukir Sejarah Gemilang di Kamboja

Bukannya tanpa alasan mengapa skuad asuhan Danai Sriwatcharamethakul tersebut difavoritkan juara. 

Tercatat, tim voli putri Thailand berhasil mengemas 13 medali emas beruntung di ajang SEA Games.

Belum lagi tim voli putri Thailand menjadi satu-satunya negara di ASEAN yang berlaga di Volleyball Nations League (VNL) alias Piala Dunia-nya bola voli.

Tak heran tim-tim Asia Tengara pada SEA Games 2023 ini memandang target realistis. 

Di antaranya ialah Timnas voli putri Indonesia dan Vietnam. Keduanya dipatok meraih medali perak alias minimal menggapai laga puncak.

Target ini diberikan tak lepas dari dominasi tim voli putri Negri Gajah Putih.

Pelatih Timnas voli putri Indonesia, Alim Suseno memandang mengakhiri dominasi Thailand di SEA Games 2023 bak sebuah Mission Impossible.

"Bicara persaingan, kalau persaingan kita lawan Thailand, tahu sendiri Thailand sudah mengikuti event-event internasional," terangnya, dikutip dari BolaSport.

"Yang kedua patokan kita ke Vietnam. Kalau kita mau perak, mau tidak mau harus all out saat bertemu pada empat besar," ucap Alim Suseno.

Namun beda halnya dengan Vietnam. Melalui Nguyen Ba Nghi, dia optimis skuad asuhan Nguyen Tuan Kiet mampu mengakhiri dominasi Thailand.