Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP 2023: Kampung Halamannya Kebanjiran, Valentino Rossi Tertunda Dapatkan Hadiah Spesial

Valentino Rossi belum jadi mendapatkan hadiah kunci kota Tavullia karena daerah tersebut sedang dilanda banjir yang disebabkan badai

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in MotoGP 2023: Kampung Halamannya Kebanjiran, Valentino Rossi Tertunda Dapatkan Hadiah Spesial
AFP/ANDREA SCIARRA
Juara dunia MotoGP sembilan kali, Valentino Rossi bereaksi selama sesi latihan sebagai bagian dari Fanatec GT World Challenge Europe 2022 pada 02 April 2022 di trek balap Imola, Italia. Prosesi penyerahan kunci kota Tavullia kepada legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi tertunda karena banjir. 

Salah satu rider tim VR46, Marco Bezzecchi saat ini menjadi penantang gelar juara dunia.

Bezzecchi bersaing dengan pembalap lain yang datag dari tim akademi Valentino Rossi, Francesco Bagnaia.

Pembalap Yamaha-SRT Italia Valentino Rossi berkonsentrasi di pit pada 23 Oktober 2021 sebelum sesi latihan bebas menjelang Grand Prix MotoGP Emilia-Romagna di Sirkuit Dunia Misano Marco-Simoncelli di Misano Adriatico, Italia. Valentino Rossi, yang akan pensiun pada akhir musim, akan membuat penampilan kandang terakhirnya di MotoGP Emilia-Romagna mendatang di Misano pada 24 Oktober, yang menggantikan GP Malaysia yang dibatalkan.
Pembalap Yamaha-SRT Italia Valentino Rossi berkonsentrasi di pit pada 23 Oktober 2021 sebelum sesi latihan bebas menjelang Grand Prix MotoGP Emilia-Romagna di Sirkuit Dunia Misano Marco-Simoncelli di Misano Adriatico, Italia. Valentino Rossi, yang akan pensiun pada akhir musim, akan membuat penampilan kandang terakhirnya di MotoGP Emilia-Romagna mendatang di Misano pada 24 Oktober, yang menggantikan GP Malaysia yang dibatalkan. (ANDREAS SOLARO / AFP)

Untuk diketahui, Pecco Bagnaia dan Bezzecchi sama-sama pernah berada dalam naungan VR46 Riders Academy.

Meski berasal dari akademi yang sama kedua anak didik Valentino Rossi tersebut tetap kompetitif meraih poin.

Di saat yang sama, jalinan pertemanan antarkeduanya juga tak luntur.

"Pada akhirnya kami menghabiskan banyak waktu di rumah sebagaimana yang terjadi di saat balapan," ujar Bezzecchi dikutip dari Motorcycle Sports.

"Namun ketika balapan, dia (Bagnaia) lebih banyak datang kepada saya dan menyapa, kami pun berbincang sejenak."

Berita Rekomendasi

"Kami merupakan teman yang baik, tetapi di atas lintasan sangat sulit untuk memiliki teman."

"Saya ingin terus berteman dengan Bagnaia, tetapi di saat yang sama juga akan sulit karena tingkat kompetisi di MotoGP sangat tinggi," sambungnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas