Siasat Gregoria Tatap BWF World Championships 2023 demi Melaju Jauh di Denmark
Gregoria Mariska Tunjung menyiapkan siasat ciamik untuk menatap gelaran BWF World Championships 2023 mendatang.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Gregoria Mariska Tunjung menyiapkan siasat untuk menatap gelaran BWF World Championships 2023 mendatang.
Andalan tunggal putri Indonesia itu pelan-pelan kini mulai menunjukkan konsistensinya di tiap turnamen yang ia ikuti.
Prestasi teranyarnya dalam beberapa waktu terakhir adalah mengalahkan jagoan Jepang, Akane Yamaguchi di Japan Open 2023 sekaligus melaju ke babak semifinal BWF World Tour super 750.
Torehan itu yang akan dijadikan bekal oleh Gregoria ketika nanti mentas di BWF World Championships 2023 yang dihelat di Kopenhagen, Denmark.
Baca juga: BWF World Championships 2023: Potensi Fajar/Rian Jumpa Kang/Seo Lagi, Wajib Revans Demi Melesat
Pebulu tangkis yang akrab disapa Jorji ini mendapat keuntungan di BWF World Championships 2023 dengan status unggulan.
Imbasnya, dia mendapat bye di babak pertama dan otomatis melenggang ke babak kedua dan kemungkinan besar akan bersua dengan utusan Singapura, Yeo Jia Min.
Berhadapan dengan Yeo, dari kacamata Jorji memang calon lawannya itu performanya tengah menanjak naik.
Oleh karena itu, kekasih Mikha Angelo ini mulai menyiapkan strategi ciamik khsusunya untuk menjaga fokus melawan pemain yang tengah on fire.
Baca juga: Beban Berat Axelsen di Kejuaraan Dunia BWF 2023, Status Tuan Rumah jadi Tantangan
"Saya mau fokus satu-satu dulu tapi pastinya saya punya target yang lebih bagus," terang Jorji dikansir djarumbadminton.
"Dua tunggal putri calon lawan saya di babak kedua sama-sama bagus. Terutama Yeo (Jia Min) yang sedang naik performanya akhir-akhir ini. Dari awal saya tidak boleh anggap remeh dan fokus," katanya menambahkan.
Siasat yang disiapkan oleh Jorji tak lepas dari pengalamannya kala bertanding di turnamen-turnamen sebelumnya.
Mulai menjaga fokus dan meningkatkan stamina ketika telah berada di lapangan pertandingan.
"Berkaca dari turnamen sebelumnya, saya fokus meningkatkan stamina dan belajar bagaimana mengatasi situasi-situasi seperti kemarin," kata pemain kelahiran Wonogiri.
"Misalnya kalau sedang tidak enak pukulannya harus bagaimana dan semacamnya," demikian Gregoria.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.