Kabar Buruk Jorji di Kejuaraan Dunia BWF 2023, Cedera Membayangi Jagoan Tunggal Putri
Satu kabar buruk hadir dari Gregoria Mariska Tunjung, dia dibayangi cedera lutut kiri saat tampil di Kejuaraan Dunia BWF 2023.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Satu kabar buruk hadir dari Gregoria Mariska Tunjung selaku wakil tunggal putri Indonesia yang akan berjuang di babak 16 besar Kejuaraan Dunia BWF 2023, Kamis (24/8/2023).
Cedera lutut kiri membayangi Gregoria lantaran dirinya sudah mendapat rasa sakitnya sejak sebelum berangkat ke Kopenhagen, Denmark.
Pemain dengan sapaan akrab Jorji mengaku cedera tersebut memang mengganggu performanya ketika mentas di Kejuaraan Dunia BWF 2023.
Terbukti ketika berhadapan dengan Yeo Jia MIn (Singapura) di laga perdana Kejuaraan Dunia BWF 2023, Jorji sempat memegangi lutut kirinya.
Baca juga: Dinyinyir Netizen seusai Gugur di Kejuaraan Dunia BWF 2023, Putri KW Beri Jawaban Elegan
Dia juga sempat meminta jeda sejenak di tengah laga karena memang cukup mengganggu pergerakannya.
"Sebelum berangkat ke sini memang saya ada masalah lutut kiri. Cuma sejauh ini memang sedikit mengganggu pergerakan di lapangan," kata Jorji dilansir PBSI.
Imbas dari cedera yang dialami Jorji, dia kurang lepas dalam melakukan pukulan ciamik yang biasa dia tunjukkan.
Jorji yang gaya permainannya hampir mirip Anthony Ginting ketika adu net, tadi malam tak bisa menunjukkan dengan maksimal.
Sebab gerak kakinya tak seleluasa biasanya dan dia mencoba untuk menggunakan siasat lain demi bisa mengamankan kemenangan.
Untungnya, meski tak bisa mengeluarkan pukulan tipuan di net, Jorji masih bisa mengatasi perlawanan Yeo Jia Min tadi malam.
Meski harus lewat duel tiga gim, Jorji pada akhirnya berhasil memenangkan duel dan melaju ke babak 16 besar.
"Tetapi saya ingin tetap tampil terbaik saja. Selagi saya masih bisa dan mampu bertanding, saya akan bermain dan bertanding semaksimal mungkin."
"Sudah dirawat tim fisio dan semoga saat tampil besok sudah tidak mengganggu permainan," demikian Jorji.
Kemenangan Jorji atas Jia Min mengantarkannya untuk bersua dengan lawan yang lebih sulit.