Shi Yuqi tercatat terhenti pada fase perempat final di Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Sementara, HS Prannoy menjadi semifinalis setelah dihentikan sang juara, Kunlavut Vitidsarn.

Capaian itulah yang akhirnya membuat keduanya naik perlahan yang membuat posisi Jojo turun drastis.

Jadi Finalis, Apriyani/Fadia Kembali Tembus 10 Besar

Tak bisa dipungkiri, keberhasilan Apriyani/Fadia menjadi finalis Kejuaraan Dunia BWF 2023 menyelamatkan muka Indonesia.

Lebih dari itu, Apriyani/Fadia juga ketiban rezeki setelah kesuksesannya tembus final ajang tersebut.

Posisi Apriyani/Fadia naik empat tingkat setelah menjadi finalis Kejuaraan Dunia BWF tahun ini.

Kini, Apriyani/Fadia kembali menembus posisi 10 besar dunia tepatnya dengan menghuni urutan ke-8.

Apriyani/Fadia bahkan bisa naik lebih tinggi lagi jika tampil konsisten pada turnamen-turnamen berikutnya.

Kini, perolehan poin Apriyani/Fadia tak jauh dari duo Jepang yang secara berurutan menempati urutan keenam dan ketujuh.

Duo Jepang yang dimaksud yakni Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara dan Chiharu Shida/Nami Matsuyama.

Untuk posisi peringkat teratas sektor tunggal putra, ganda putra dan ganda campuran masih belum berubah pasca Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Update Ranking BWF Pasca Kejuaraan Dunia 2023 Versi Badminton Talk:

Tunggal Putra