Nestapa Marquez & Quartararo Buru Pole Position MotoGP Catalunya 2023, Motor Jepang Kalah Telak
Nestapa diderita Marc Marquez dan Fabio Quartararo saat akan berburu pole position di MotoGP Catalunya 2023 hari ini Sabtu (2/9/2023).
Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Kondisi nestapa dialami Marc Marquez dan Fabio Quartararo saat akan berburu pole position di MotoGP Catalunya 2023 hari ini, Sabtu (2/9/2023).
Dua rider yang menunggangi motor besutan pabrikan Jepang itu tak bisa menunjukkan tajinya dengan penampilan impresif.
Justru motor Jepang kalah telak dari Eropa yang justru tokcer di Free Practice hingga mendominasi Q2 dalam perebutan Pole Position MotoGP Catalunya 2023 nanti.
Nasib apes yang menimpa Marquez dan Quartararo juga amat terlihat ketika keduanya melakukan Practice dengan durasi waktu 1 jam itu.
Baca juga: Hasil Practice MotoGP Catalunya 2023: Aleix Espargaro Terdepan, Marquez dan Quartararo Gagal ke Q2
Marquez yang berupaya untuk mencatatkan waktu terbaik acap kali usahanya sia-sia karena sulitnya menembus 10 besar.
Hal yang sama dialami oleh Quartararo di mana ketika menuju sesi practice berakhir, Quartararo mengalami masalah pada motornya di sisa 4 menit.
Walhasil Quartararo kehabisan waktu dan gagal melakukan time attack di penghujung sesi yang pada akhirnya melemparnya ke Q1.
Marquez dan Quartararo akhirnya kompak mengawali perburuan pole position dari Q2 untuk hari ini.
Sementara itu motor Eropa tampil menawan sejak awal MotoGP Catalunya 2023 bergulir.
Duo Aprilia yaitu Aleix Espargaro dan Maverick Vinales tampil amat agresif dan berhasil keluar menjadi yang tercepat.
Begitu pun dengan motor Ducati dan KTM yang sama-sama besutan Eropa, rider mereka sangat kompetitif hingga berhasil masuk ke jajaran pembalap 10 besar.
Untuk ke sekian kalinya di MotoGP 2023 terbukti soal memblenya motor Jepang pada musim ini dan kalah telak dengan pabrikan Eropa.
Itu yang menyebabkan Quartararo dan Marquez selalu disorot mengapa masih bertahan dengan motor yang tak lagi kompetitif.
Sementara itu apesnya lagi, kedua pembalap yang berhasil meraih gelar juara dunia masih memiliki kontrak bersama pabrikan Jepang hingga akhir tahun 2024 nanti.