Hasil MotoGP San Marino 2023 Terukir 2 Sejarah jika Maverick Vinales Juara di Misano
Maverick Vinales mengukir dua sejarah, termasuk Three-Peat, jika sukses menangi balapan MotoGP San Marino 2023 di Misano malam ini jam 19.00 WIB.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Maverick Vinales mengukir dua sejarah sekaligus andai memenangi balapan MotoGP San Marino 2023. Hasil MotoGP San Marino 2023 dapat diketahui setelah balapan rampung.
Balapan utama MotoGP San Marino 2023 di Sirkuit Misano dimulai jam 19.00 WIB, Minggu (10/9/2023) live Trans7 maupun bisa disaksikan via platform streaming Vision+.
Sorotan tertuju kepada pembalap Aprilia Racing, Maverick Vinales, yang pada seri ke-12 MotoGP 2023 ini start dari posisi keempat.
Baca juga: MotoGP 2024: Terhalang Restu Pusat, Marc Marquez Hanya Bisa Gabung Gresini Bukan Pramac
Maverick Vinales hanya kalah catatan waktu dari Jorge Martin, Marco Bezzecchi dan Francesco Bagnaia sebagai penghuni front-row.
Top Gun, julukan Vinales, tidak masuk kategori unggulan pada balapan kali ini. Akan tetapi ada beberapa indikator yang membuat pembalap asal Spanyol bisa menjungkir balikkan prediksi.
Maverick Vinales tampil cukup apik musim ini bersama sang tandem di Aprilia Racing, Aleix Espargaro.
Beberapa kali Vinales mampu bersaing di grid depan, kendati musim ini belum pecah telur kemenangan.
Faktanya, Vinales kini berada di top 10 besar klasemen sementara MotoGP 2023. Pembalap yang mengidolakan film Top Gun ini membukukan 113 poin dan duduk di peringkat ke-8.
Vinales tidak bisa dipandang sebelah mata pada race kali ini karena memiliki motor, RC-16, yang secara kualitas speed mampu bersaing dengan Ducati.
Lantas dua sejarah apa yang bisa diciptakan oleh Vinales jika menjaurai MotoGP San Marino 2023?
Pertama, Maverick Vinales akan mengukir sejarah sebagai pembalap Aprilia pertama yang meraih kemenangan di Misano. Sejak MotoGP berlangsung di Misano edisi 2007 (setelah modifikasi lintasan), belum pernah ada pembalap Aprilia yang naik podium utama.
Tercatat hingga edisi musim lalu, mayoritas rider Yamaha, Honda, dan Ducati bergiliran keluar sebagai pemenang.
Vinales berpeluang untuk mengukir sejarah tersebut.
Kedua, mantan pembalap Monster Energy Yamaha bisa menjadi pembalap pertama era MotoGP 4 Tak (2002) diperkenalkan, mampu meraih kemenangan dengan tiga pabrikan berbeda.