Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Bagnaia Kode Marquez ke Gresini, Bos Ducati Beri Sambutan
Bursa transfer pembalap MotoGP kian santer membicarakan soal nasib Marc Marquez yang tampaknya bakal segera berlabuh ke Gresini.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer pembalap MotoGP kian santer membicarakan soal nasib Marc Marquez yang tampaknya bakal segera berlabuh ke Gresini.
Pembalap Ducati sudah membuka pintu untuk The Baby Alien seandainya memang masuk menjadi keluarga besar Borgo Panigale termasuk Pecco Bagnaia.
Bos Ducati Davide Tardozzi juga siap memberikan sambutan jika kakak Alex Marquez bakal jadi tandemnya di MotoGP Musim depan.
Baca juga: Fakta MotoGP Jepang 2023: Marc Marquez Trending Twitter, Label Raja Hujan Bukan Abal-abal
Kode-kode Marquez segera ke Ducati tampak disentil oleh beberapa pembalap Ducati itu sendiri.
Khususnya ketika Marquez dan Bagnaia saling melempar canda sebelum ceremony podium, sang juara dunia MotoGP 2022 menyeret nama Valentino Rossi.
Di mana hal itu terjadi ketika Marquez menjelaskan soal raihan podium yang diprediksi bakal mempengaruhi keputusannya untuk hengkang dari Honda.
"Tidak, tidak akan ada yang mengubah keputusan saya baik dari hasil hari ini maupun sebelum-sebelumnya di Misano atau Catalunya kemarin," buka Marc Marquez dilansir GPOne.
"Saya memiliki pola pikir yang sudah jelas dalam pikiran saya untuk membuat satu keputusan atau lainnya."
"Tapi saya bisa bilang bahwa hasil hari ini adalah podium yang romantis, jadi saya menyukainya," papar Marquez soal podium pertamanya pada musim 2023.
Sementara itu, Bagnaia justru melemparkan candaan yang mana dijawab oleh Marquez dengan nada yang terlihat panik.
"Bye-bye Honda!" tutur Bagnaia sembari bercanda.
"Tidak! Kenapa (bilang begitu, red)?" jawab Marquez sembari menoleh ke Bagnaia.
"Oh tidak, teringat saja momen ketika Valentino Rossi mencium motornya saat itu," tanda Bagnaia soal candaanya kepada Marquez.
Bukan hanya Bagnaia yang melempar canda, test rider Yamaha Cal Crutchlow juga memberikan guyonan soal nasibnya di Honda.