TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, turut mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja resmi ke Istana Al-Yamamah, Riyadh, Arab Saudi.

Momen Penting

Kunjungan ini menjadi momen penting dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi, dengan fokus utama pada bidang pemuda dan olahraga.

Presiden Jokowi tiba di Istana Al-Yamamah sekitar pukul 14.00 waktu setempat. Ketibaannya disambut secara resmi oleh Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi (KAS) Mohammed bin Salman al-Saud.

Kedua pemimpin kemudian bersama-sama berjalan menuju panggung kehormatan, di mana lagu kebangsaan kedua negara diperdengarkan sebagai bagian dari prosesi penyambutan.

Masing-Masing Negara Kenalkan Delegasi 

Setelah itu, Presiden Jokowi dan PM Arab Saudi memperkenalkan delegasi dari masing-masing negara di lobi Istana. Pertemuan bilateral antara keduanya kemudian berlangsung di ruang pertemuan Istana Al-Yamamah. Sebagai bagian dari kunjungan ini, Presiden Jokowi juga menghadiri jamuan makan yang diselenggarakan oleh PM Arab Saudi.

Puncak dari rangkaian pertemuan ini adalah penandatanganan beberapa nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi. Salah satu fokus MoU tersebut adalah dalam bidang pemuda dan olahraga.

Dalam konteks kerja sama pemuda, perjanjian melibatkan program pertukaran pemuda antara kedua negara, promosi kegiatan kepemudaan, dukungan terhadap kerjasama antar organisasi kepemudaan, dan pertukaran pengetahuan serta pengalaman melalui konferensi, simposium, dan seminar berskala regional, nasional, dan internasional.

MoU Di Bidang Olahraga

Sementara di bidang olahraga, MoU mencakup pertukaran kunjungan pejabat pemerintah, atlet, pelatih, ahli, dan peneliti di bidang olahraga. Kerja sama juga berkaitan dengan kedokteran olahraga, tindakan anti-doping, promosi olahraga untuk semua, dukungan bagi olahraga penyandang cacat, serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam olahraga, termasuk olahraga tradisional dan industri olahraga.

Delegasi Indonesia yang mengikuti pertemuan ini meliputi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad, dan Direktur Jenderal Aspasaf Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.

Dari pihak Kerajaan Arab Saudi, beberapa tokoh penting yang turut hadir dalam pertemuan ini meliputi Menteri Pertahanan Arab Saudi Khalid bin Salman al-Saud, Menteri Olahraga Arab Saudi Abdulaziz bin Turki Al Faisal Al Saud, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan al-Saud, Menteri Kebudayaan Arab Saudi Badr bin Farhan al-Saud, Menteri Keuangan Arab Saudi Muhammad Abdullah Al-Jadaan, dan Menteri Investasi Arab Saudi Khalid Abdulaziz Al-Falih.

Kunjungan kerja ini menegaskan komitmen kuat kedua negara untuk memperkuat kerja sama dalam berbagai bidang, terutama di bidang pemuda dan olahraga, yang akan berdampak positif pada hubungan bilateral antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi.