Fakta Juara Dunia MotoGP 2023: Pecco Bagnaia vs Jorge Martin, Pertaruhan Rider KTP Italia & Spanyol
Perebutan juara dunia MotoGP 2023 Pecco Bagnaia dan Jorge Martin menghadirakn seabrek ragam fakta menarik, termasuk duel klasik Italia vs Spanyol.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Ada ragam fakta menarik yang menghiasi perebutan gelar juara dunia MotoGP 2023 yang melibatkan Francesco Pecco Bagnaia vs Jorge Martin.
Pertarungan sengit Jorge Martin melawan Pecco Bagnaia dalam perebutan juara dunia MotoGP 2023 makin didekasi dengan selisih 13 poin dari pemimpin klasemen pembalap MotoGP Pecco Bagnaia.
Pembalap Ducati Lenovo Team Pecco Bagnaia hingga 17 ronde MotoGP 2023 mengoleksi 389 poin, sedangkan Jorge Martin 376 poin.
Menariknya ada ragam fakta yang membuat duel Pecco Bagnaia vs Jorge Martin begitu heboh dalam perebutan titel juara dunia MotoGP 2023.
Baca juga: Luca Marini Jadi Tim Sukses Pecco Bagnaia Juara Dunia MotoGP 2023, Syarat dan Ketentuan Berlaku
Gengsi skuad MotoGP pabrikan versus satelit jadi alasan pertarungan Pecco Bagnaia versus Jorge Martin.
Sejarah MotoGP modern 4-Tak sejak 2002 predikat juara dunia selalu milik pembalap skuat MotoGP pabrikan.
Bagnaia adalah pembalap skuat MotoGP pabrikan yang notabene meriset dan mengembangkan motor MotoGP Ducati Desmosedici GP musim ini.
Akan jadi pukulan telak jika sampai Pecco Bagnaia pembalap skuat MotoGP pabrikan tidak juara dunia MotoGP kalah dari pembalap skuat MotoGP satelit.
Lantas Jorge Martin yang pembalap skuat MotoGP satelit sampai ngotot bisa jadi juara dunia?
Sejarah MotoGP modern 4-Tak sejak 2002 digelar belum pernah ada pembalap skuat MotoGP satelit jadi juara dunia.
Jika Jorge Martin bisa melakukannya maka pembalap kelahiran 29 Januari 1998 sukses jadi juara dunia musim ini.
Mitos nomor start 1 jadi ambisi Pecco Bagnaia untuk memecahkan kutukan pembalap juara dunia MotoGP terus pakai nomor start 1 dan tidak juara dunia lagi di musim si juara dunia pakai angka 1.
Jika Pecco Bagnaia berhasil jadi juara dunia MotoGP 2023, dia menjadi pembalap pertama di era MotoGP modern 4-Tak yang bisa juara dunia pakai nomor start 1.
Sejarah mencatat sudah ada pembalap juara dunia MotoGP yang pakai nomor start 1, namun hasilnya gagal. Sebut saja Nicky Hayden di 2007, Casey Stoner di 2008 dan 2012 serta Jorge Lorenzo di 2011.