TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez tanpa penyesalahan berarti setelah memutuskan untuk meninggalkan Repsol Honda akhir musim MotoGP 2023, Senin (6/11/2023).

Pembalap berjuluk The Baby Alien itu fokus untuk kembali bersaing untuk gelar juara dunia di MotoGP 2024 bersama Gresini Ducati.

Keputusan Marquez meninggalkan Honda dijelaskan lantaran ia tak bisa menunggu pengembangan motor Honda.

Di mana menurut penuturan Marquez, tim pabrikan Jepang itu butuh waktu lama untuk bangkit dan kompetitif lagi.

Baca juga: Jadwal MotoGP Malaysia 2023 Live Trans7: Momentum Jorge Martin Salip Bagnaia di Sepang

Hal itu tak sesuai dengan juara dunia enam kali yang ingin segera berebut gelar juara dalam waktu dekat.

Apalagi fisik dan mental kakak Alex Marquez ini sudah membaik dan merasa siap bertarung di lintasan lagi.

"Dan ya, itu (pindah ke Gresini) adalah keputusan besar terutama untuk keluar dari tim saya. Tim karir MotoGP saya. Tim dalam hidup saya, yaitu tim Repsol Honda, dengan seluruh staf Jepang dan Spanyol yang kami miliki di sini," papar Marquez dilansir Crash.

"Itu sulit, tapi kita akan lihat apakah ini pilihan yang tepat," sambungnya menjelaskan.

Setelah memutuskan untuk bergabung dengan tim milik Nadia Padovani, rider #93 menerangkan alasannya.

Menurutnya, saat ini Honda masih mencoba untuk mengembangkan RC213V untuk lebih kompetitif.

Akan tetapi dari kacamata eks partner Dani Pedrosa, itu membutuhkan waktu yang cukup lama.

"Karena saat ini yang saya rasakan adalah proyek tersebut membutuhkan waktu, untuk membangun motornya dan kembali ke level teratas."

"Dan mereka akan melakukannya. Mereka adalah Honda. Mereka adalah merek terbesar di dunia dan saya yakin mereka akan melakukannya."

"Tetapi mereka membutuhkan waktu dan seorang atlet tidak punya banyak waktu," terang kompatriot Jorge Martin.