Hasil Liga Voli Putri Korea: Red Sparks Keok dari GS Caltex, Megawati Kalah Moncer dari Pemain Kuba
Red Sparks yang diperkuat Megawati Hangestri kalah tiga set langsung dengan skor 27-25, 25-19 dan 25-20 saat melawan GS Caltex di putaran kedua.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Tim Megawati Hangestri, Jung Kwan Jang Red Sparks kalah saat melawan GS Caltex dalam lanjutan Liga Voli Korea Putri, Selasa (14/11/2023).
Bermain di hadapan pendukung GS Caltex di Jangchung Arena, Seoul, Red Sparks kalah tiga set langsung dengan skor 3-0 (27-25, 25-19 dan 25-15).
Penampilan Megawati Hangestri dan kolega dalam laga ini kurang maksimal, terutama di set kedua dan ketiga.
Beberapa serangan mereka selalu mentok, dapat di blok dengan baik oleh para pemaim GS Caltex.
Kekalahan ini membuat Red Sparks untuk sementara tertahan di posisi empat klasemen Liga Voli Korea Putri dengan raihan 11 poin.
Red Sparks bermain delapan kali dengan meraih empat kali menang dan empat kali kalah.
Jalannya Laga
Kedua tim memulai laga dengan cukup ketata. Baik Red Sparks maupun GS Caltex silih berganti mendapatkan poin.
Red Sparks masih memimpin sampai di pertengahan set pertama.
Namun saat memasuki poin-poin akhir, Red Sparks justru tertikung.
Tim yang bermarkas di Daejeon Korea Selatan ini sempat memimpin 20-22. Namun kurang tiga set lagi tuntas, poin mereka malah disalip.
Setelah skor poin menjadi 22-22, Red Sparks justru tersalip dan malah GS Caltex yang lebih dulu menuntaskan set pertama dengan poin 27-25.
Kekalahan di set pertama membuat Red Sparks mengawali set kedua dengan buruk.
Para pemain Red Sparks gagal fokus dan sering melakukan kesalahan sendiri.
Disisi lain, beberapa kali serangan yang dilakukan juga berhasil di blok dengan mantap oleh pemain GS Caltex.
Alhasil tim yang diperkuat Megawati Hangestri ini tertinggal cukup jauh, 8-2.
Red Sparks perlahan mulai membenahi permainan mereka. Giovanna Milana menjadi tumpuan bagi Red Sparks untuk mengejar ketertinggalan.
Sampai pertengahan set kedua, Red Sparks menjaga jarak poin dengan 9-15.
Setelah interval time out, Red Sparks masih dalam posisi tertinggal. Sisi lawan, GS Caltex tetap konsisten.
Pevoli asal Kuba, Gyselle Silva menjadi senjata utama bagi GS Caltex dalam memberikan tekanan pada Red Sparks.
Berulang kali smash-smash kencangnya tak bisa dikembalikan oleh para pemain Red Sparks.
Alhasil, set kedua tuntas dengan skor poin 25-19.
Set ketiga tak jauh berbeda dengan set sebelumnya. Gyselle Silva masih menjadi aktor utama bagi Caltex dalam mendulang poin.
Para pemain GS Caltex tampil cukup solid dalam membendung serangan Red Sparks.
Sementara Megawati masih belum bisa menampilkan permainan terbaiknya.
Akhirnya, set ketiga Red Sparks kalah lagi dengan selisih poin yang cukup jauh, 25-15.
Ini adalah kekalahan kedua bagi Red Sparks atas GS Caltex. Di putaran pertama lalu, Megawati cs juga kalah dengan skor 3-0.
Kala itu Red Sparks takluk dengan skor poin 25-21, 25-22, dan 25-17.
Kekalahan ini membuat Red Sparks gagal masuk ke tiga besar klasemen. Red Sparks tertahabn di posisi empat dengan raihan 11 poin, setelah delapan kali bermain dan meraih empat kemenangan dan empat kekalahan.
(Tribunnews.com/Tio)