UFC Vegas 82: Jeka Saragih Ambil Jalan Berbeda untuk Debut, Si Tendangan Maut Justru Lebih Santai
Jeka Saragih justru lebih santai dalam menyambut dan mempersiapkan laga debutnya di UFC Vegas 82 pada Minggu (19/11/2023) mendatang.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Petarung MMA kebanggaan Indonesia, Jeka Saragih tak lama lagi akan menjalani debut di UFC.
Tepatnya, Jeka Saragih akan debut di event UFC Vegas 82 yang digelar Minggu (19/11/2023) pukul 02.30 WIB.
Jeka Saragih yang berlaga di kelas bulu pada UFC Vegas 82 akan menghadapi Lucas Alexander.
Atlet berjuluk Si Tendangan Maut ini melakukan persiapan sebaik mungkin untuk bisa menjalani debut sempurna.
Tentu saja harapannya Jeka Saragih bisa keluar sebagai pemenang pada ajang UFC akhir pekan ini.
Untuk itu, Jeka mengambil sebanyak mungkin pelajaran dan pengalaman selama dirinya berkiprah di dunia MMA.
Bisa dibilang metode yang ia tempuh kali ini cukup berbeda dari persiapan yang biasa dilakukannya.
Pasalnya Jeka Saragih lebih santai dan tak membebani diri dengan target tertentu.
Ia menjabarkan alasan memilih untuk lebih rileks menjelang debutnya di UFC Vegas 82 mendatang.
Menurutnya, dirinya justru lebih banyak menghadapi risiko ketika memiliki target terlalu besar.
Jeka Saragih yakin bisa mengalahkan Lucas Alexander dengan persiapan yang lebih santai dan tenang.
Baca juga: Debut di UFC, Jeka Saragih Bermodal Sabuk Putih Brazilian Jiu-Jitsu
"Kalau kami baru sesi sparring dan cedera, besoknya sudah harus latihan lagi," ungkap Jeka Saragih dalam sesi jumpa pers dikutip dari BolaSport.
"Kalau pertarungan saya sudah bisa santai, makan."
"Oleh karena itu, santai saja dalam menghadapi pertarungan ini," sambungnya.
Meski demikian, Jeka Saragih memperhatikan betul detail-detail yang diperlukan.
Pria asal Sumatra Utara ini tak lupa mempersiapkan mental untuk tampil di panggung MMA termegah saat ini.
Jeka menjaga mentalitasnya tetap kompetitif di tengah persiapan santai yang ia usung menjelang debutnya di UFC.
Satu di antara cara Jeka menjaga mentalitasnya tetap kompetitif adalah dengan berlatih giat.
"Kalau menjaga mental dan mindset saya itu pasti dengan latihan keras," ujar Jeka Saragih.
"Yang di mana menurut saya itu lebih sakit di latihan ketimbang bertarung."
"Karena pertarungan cuma 15 menit."
"Sedangkan latihan sampai dua jam. Pagi dua jam, dua jam," katanya.
(Tribunnews.com/Guruh) (BolaSport.com/Wahid Fahrur Annas)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.