Latihan Tim Badminton China Tatap BWF World Tour Finals 2023, Start Jam 6 Pagi sampai Sore
Badminton China lakoni latihan keras tatap BWF World Tour Finals 2023, latihan sejak jam 6 pagi hingga malam di musim dingin.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Tim badminton China menggelar latihan keras kepada pasukannya untuk menatap BWF World Tour Finals 2023.
Mengirimkan wakil paling komplit di semua sektor, China mempersiapkan dengan serius turnamen prestis itu.
Terbukti latihan sejak pagi buta hingga malam hari dilakukan oleh pasukan China.
Media sosial Twitter @BadmintonBB, menuliskan bahwa tim badminton China memulai laihan pukul 6 pagi.
Latihan stretching dilakukan oleh Huang Ya Qiong dan kolega dengan mengenakan jaket tebal.
Baca juga: Daftar 6 Pemain Indonesia di BWF World Tour Finals 2023, Kontingen China Paling Komplet
"Latihan lagi dari pagi sampai malam! Tim China sudah bangun dan mulai latihan pukul 06.00 pagi untuk siap bertarung di BWF World Tour Finals 2023," tulis badminton blah blah.
Ya, saat ini China sedang musim dingin namun tak menyurutkan semangat pasukan badminton.
Sebab mereka terlihat langsung berlatih dari pagi hingga malam hari.
Latihan ekstra keras itu ditujukkan untuk menatap BWF World Tour Finals 2023.
Di mana turnamen tersebut bakal dihelat pekan depan mulai 13-17 Desember 2023 mendatang.
Keseriusan tim China melakukan latihan ekstra keras ini tampaknya bukan tanpa alasan.
Sebab diketahui, BWF World Tour Finals 2023 merupakan turnamen akhir tahun yang menawarkan poin cukup banyak.
Bukan hanya soal poin, BWF World Tour Finals juga menawarkan hadiah prize money yang menggiurkan.
Poin di BWF World Tour Finals
Posisi 4 Grup = 4800
Posisi 3 Grup = 6600
Runner Up Grup = 8400
Finalis = 10200
Juara = 12000
Daftar Lengkap Wakil di BWF World Tour Finals 2023
Tunggal Putra
1. Kodai Naraoka (Jepang)
2. Jonatan Christie (Indonesia)
3. Shi Yu Qi (China)
4. Li Shi Feng (China)
5. Viktor Axelsen (Denmark)
6. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
7. Anders Antonsen (Denmark)
8. Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
Tunggal Putri
1. An Se-young (Korea)
2. Chen Yu Fei (China)
3. Tai Tzu Ying (China Taipei)
4. Carolina Marin (Spanyol)
5. Han Yue (China)
6. Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia)
7. Beiwen Zhang (Amerika)
8. Kim Ga-eun (Korea)
Ganda Putra
1. Liang Wei Keng/Wang Chang (China)
2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia)
3. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea)
4. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
5. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)
6. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
7. Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China)
8. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia)
Ganda Putri
1. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (Chia)
2. Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea)
3. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
4. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
6. Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea)
7. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia)
8. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
Ganda Campuran
1. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China)
2. Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
3. Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea)
4. Yuta Watanabe/Arisa Higahsino (Jepang)
5. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
6. Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea
7. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong)
8. Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
(Tribunnews.com/Niken)