Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kata Acosta Tatap MotoGP 2024: Senior Belum Jaminan Superior, Pendatang Tak Berarti Pecundang

Pedro Acosta tak ingin sesumbar, juga tak ingin berkecil hati di MotoGP 2024 meski statusnya sebagai pembalap newbie alias pendatang baru.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Kata Acosta Tatap MotoGP 2024: Senior Belum Jaminan Superior, Pendatang Tak Berarti Pecundang
MOHD RASFAN / AFP
Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 saat ia melintasi garis finis pada balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Pedro Acosta menjadi rider yang dijuluki bocah ajaib pada MotoGP 2024, menatap optimis bersaing dengan pembalap senior.

Yap, Pedro Acosta menjadi pembalap termuda yang mentas pada MotoGP 2024.

Pembalap yang berusia 20 tahun pada Mei mendatang, merupakan rider andalan GASGAS KTM Teech3 bersama Augusto Fernandez.

Artinya, saat MotoGP 2024 dimulai Maret nanti, Acosta yang juga disebut-sebut sebagai The Next Marc Marquez ini, debut di kelas premier saat usianya masih 19 tahun.

Baca juga: Marc Marquez Diramal Jadi Benalu yang Sebabkan Ducati Rugi Bandar di MotoGP 2024

Menariknya, Pedro Acosta mengaku tak gentar menghadapi pembalap pesaing, yang secara usia dan pengalaman jauh lebih 'senior' ketimbang dirinya.

Bagi rider berjuluk Tiburon de Mazarron ini, senior bukan jaminan utama untuk tampil superior di atas lintasan. Dan dirinya sebagai newbie alias rider pendatang baru, tak bisa dinilai sebagai pecundang.

"Saya tak ingin membandingkan dengan pembalap beda pabrikan, ambil contoh saja di KTM," buka Pedro Acosta seperti yang dikutip dari laman Crash.

Berita Rekomendasi

"Semuanya berjalan baik. Saya tidak bisa datang dan mengatakan 'saya bisa menghancurkan rekor lap seniorku'."

"Tapi saya juga tidak mau dianggap pendatang yang bersaing di grid belakang. Bisa dilihat dari data tes pramusim lalu, catatan waktuku tidak terlampau jauh dari rider rekan-rekanku (KTM)," terang pembalap yang lahir di keluarga nelayan ini.

Acosta memilih untuk fokus ketimbang memikirkan bagaimana cara mendapatkan pengakuan.

Dia ingin tampil sebaik mungkin di MotoGP 2024. Baginya, pengakuan itu didapatkan bukan diakui oleh diri sendiri.

Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 saat ia melintasi garis finis pada balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023.
Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 saat ia melintasi garis finis pada balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. (MOHD RASFAN / AFP)

"Saya melihat data dari Augusto. Itu menjadikanku lebih baik karena ada banyak hal yang dapat saya ambil."

Acosta memang di gadang-gadang menjadi magnet baru di ajang balap MotoGP

Sensasi kompatriot Marc Marquez itu sudah nampak sejak sang rider masih membalap di kelas Moto3. Saat itu Pedro Acosta masih berusia 17 tahun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas