Buka Munas FPTI, Menpora Minta Atlet Panjat Tebing Terus Berpretasi di Ajang Internasional
Menpora Dito menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan jajaran pengurus FPTI yang telah secara konsisten
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Buka Munas FPTI, Menpora Minta Atlet Panjat Tebing Terus Berpretasi di Ajang Internasional
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo membuka Musyawarah Nasional (Munas) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) 2023 di Nuanza Hotel & Convention, Bekasi, Rabu (13/12/2023).
Dalam sambutannya, Menpora Dito menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan jajaran pengurus FPTI yang telah secara konsisten menyelenggarakan Munas dengan rutin.
Serta mampu menjaga konsistensi kepengurusan FPTI yang akan memberikan arah ke depannya pada olahraga panjat tebing di indonesia.
“Jadi komitmen dan konsistensi dalam munas ini kami rasa akan memberikan kontribusi nyata bagi pencapaian prestasi olahraga panjat tebing indonesia di tingkat nasional dan internasional,” kata Menpora Dito.
Menurut Menpora, FPTI dibentuk dengan tujuan menyelenggarakan dan meningkatkan olahraga panjat tebing.
Hasilnya pun telah dapat dilihat di level nasional maupun internasional. Sehingga sudah tidak perlu diragukan lagi bagaimana FPTI menyelenggarakan event maupun bagaimana melakukan pembinaan atlet.
“Di mana hari ini kita lihat langsung dua atlet FPTI yang sudah mendapatkan tiket olimpiade,” sebut Menpora Dito.
Kedua atlet yang lolos ke Olimpiade 2024 Paris itu adalah Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rahmad Adi Mulyono.
Lebih lanjut, Menpora berharap melalui penyelenggaraan Munas ini nantinya terbentuk dan terpilih kepengurusan FPTI yang lebih baik lagi.
Serta fokus pada pembinaan olahraga panjat tebing dengan penuh kebanggaan dan keyakinan untuk membesarkan olahraga panjat tebing di Indonesia dan dalam meraih prestasi di kancah nasional maupun internasional.
“Saya berharap Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu semua untuk bersama-sama dan berusaha sekuat tenaga gotong royong untuk memajukan panjat tebing Indonesia,” ujarnya.
Seperti diketahui, Munas ke-9 FPTI ini dihadiri para pengurus pusat dan pengurus-pengurus FPTI tingkat provinsi.
Berlangsung selama dua hari hingga Kamis (14/12/2023), ada beberapa agenda dalam Munas ini di antaranya laporan pertanggungjawaban pengurus besar FPTI, memilih ketua umum pengurus baru untuk masa bakti 2023-2027, membahas amandemen AD/ART FPTI, dan membahas rencana-rencana strategis salah satunya dalam menghadapi Olimpiade.
Dalam acara ini juga dilakukan apresiasi dari Ketua Umum FPTI Yenny Wahid kepada atlet-atlet panjat tebing yang lolos ke Olimpiade 2024 Paris berupa uang masing-masing Rp50 juta.
Selain itu pengurus provinsi FPTI yang menjadi tempat bernaung atlet-atlet tersebut juga mendapatkan apresiasi masing-masing Rp25 juta.