Belum Puas Coreng Rekor Petarung Amerika, Ronal Siahaan Siap Matangkan Kemampuan Grappling
Sebelum melawan petarung asal Riau itu, Andrew Johnson-Cabreara memegang rekor dengan 5 kemenangan beruntun.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Belum Puas Coreng Rekor Petarung Amerika, Ronal Siahaan Siap Matangkan Kemampuan Grappling
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petarung Indonesia, Ronal Siahaan, berhasil mencoreng rekor petarung asal Amerika Serikat, Andrew Johnson-Cabreara, dalam Cage Warriors 165.
Bartarung di Sycuan Casino Resort, Ronal Siahaan mampu menjinakkan Andrew Johnson-Cabreara lewat keputusan mutlak dari tiga juri dengan 30-27, 30-27 dan 30-27.
Sebelum melawan petarung asal Riau itu, Andrew Johnson-Cabreara memegang rekor dengan 5 kemenangan beruntun.
"Saya bertarung melawan Andrew yang merupakan atlet Amerika," ungkap Ronal dalam wawancara virtual yang diinisiasi MOLA TV.
"Dia (Andrew Johnson-Cabreara) punya rekor 5-0 dan sekarang rekornya tercoreng bertarung dengan saya. Dia punya grappling cukup bagus, saya sudah menselidiki dia," sambungnya.
Kemenangan itu pun menjadi sebuah kebanggan bagi Ronal yang berhasil mengibarkan sang saka merah-putih di ajang internasional.
Hasil tersebut diakuin Ronal menjadi pelecut agar dirinya terus meningkatkan kemampuan bertarungnya, termasuk dalam teknik grappling.
"Ya benar kemarin saya menang poin, karena saya unggul striking dan saya juga belajar di grappling. Ke depannya saya memiliki target untuk memfokuskan grappling saya," kata Ronal.
"Karena di (pertandingan) internasional itu grappling bisa dibilang salah satu teknik yang sangat bagus untuk menaklukan musuh. Jadi saya akan berlatih lebih fokus lagi untuk grappling tapi tidak meninggalkan kemampuan striking saya," tegasnya.
Setelah sukses di laga debut, Ronal Siahaan akan mendapatkan kontrak lima pertandingan di Cage Warriors.
Petarung berjuluk Naga Sakti itu pun mengaku akan berlatih lebih giat dan tak cukup puas dengan hasil di laga debutnya.
"Ya, untuk kemenangan kemarin laga di Amerika, saya bangga saya sudah bisa mengibarkan bendera Indonesia di kancah internasional apalagi saya bertemu atlet Amerika," ungkap Ronal.
"Jadi dengan kemenangan kemarin di samping saya bangga, saya semakin antusias berlatih lebih giat karena saya tahu ke depan lawan saya akan lebih bagus lagi."
"Karena saya tak pernah puas, saya belum puas dengan kemampuan saya kemarin, itu kemarin penampilan paling jelek saya selama bertarung, jadi berikutnya saya akan jauh lebih baik lagi khususnya di grappling saya," tegasnya.
Cage Warriors jadi Pembuktian Ronal Siahaan Demi Kesempatan Kedua Tembus Oktagon UFC
Ronal Siahaan masih menjaga asanya untuk bisa tampil di oktagaon UFC, satu diantara arena bergengsi di dunia.
Seperti diketahui, petarung yang juga berstatus prajurit TNI aktif itu sempat mengikuti ajang Road To UFC season 2, di Shanghai, China, medio Mei 2023.
Berbeda dengan Jeka Saragih yang telah lebih dulu sukses di ajang tersebut, Ronal gagal melaju jauh di Road To UFC.
Ronal yang tampil di kelas Flyweight harus menyerah kepada petarung Jepang, Rei Tsuruya pada ronde 2 menit 1:19.
"Yang pasti tujuan akhir saya di UFC, saya ingin berkarier di UFC," ungkap Ronal dalam wawancara virtual yang diadakan MOLA TV.
"Ini proses saya, saya harus bertarung di Cage Warriors, saya ingin menunjukkan saya layak bertarung di UFC seperti rekan kami Jeka Saragih," sambungnya.