Punya Formasi Baru Pebalap, Motul Kembali Jadi Partner Prima Pramac Racing di MotoGP Musim 2024
tim satelit Ducati ini masih mengadopsi warna ungu. Bedanya, sentuhan warna putih kini diganti menjadi warna hitam yang membuat tampilan Prima Prama
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Punya Formasi Pebalap Baru, Motul Kembali Jadi Partner Prima Pramac Racing di MotoGP Musim 2024
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM - Prima Pramac Racing menggelar peluncuran tim balapnya untuk menghadapi musim MotoGP 2024 yang akan segera bergulir di Sirkuit Sakhir, Bahrain, pada Rabu, 28 Februari 2024.
Musim 2024, Prima Pramac Racing bikin formasi baru sekaligus melakukan oenyegaran pada livery motor tunggangan rider-nya.
Namun tim satelit Ducati ini masih mengadopsi warna ungu.
Bedanya, sentuhan warna putih kini diganti menjadi warna hitam yang membuat tampilan Prima Pramac Racing terlihat lebih agresif.
Baca juga: Jadwal MotoGP Qatar 2024 Besok, 8 Maret Live Trans7: Marc Marquez Unjuk Aksi di Sirkuit Lusail
Untuk formasi pembalap, mereka masih mempertahankan runner up MotoGP tahun lalu, Jorge Martin yang akan berduet dengan rekrutan baru Franco Morbidelli.
Terinspirasi dari livery baru timnya, Jorge Martin berambisi membawa Pramac Racing sebagai penantang terkuat di MotoGP 2024.
Apalagi tim Pramac Racing menjadi satu-satunya tim satelit Ducati yang menggunakan motor spesifikasi terbaru, yakni Desmosedici GP24 seperti yang dikendarai pembalap pabrikan Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini.
"Saya rasa motor kami cukup bagus, kami telah membuat langkah besar dalam hal desain. Kami harus mencoba, ketika mengendarai motor yang lebih agresif, untuk menjadi sedikit lebih agresif di trek dan mencoba untuk membawanya ke posisi pertama," ujar Jorge Martin.
Antusiasme yang sama juga disampaikan Team Principal Prima Pramac Racing, Paolo Campinoti. Menurutnya, target Prima Pramac Racing musim ini adalah bersaing di baris depan dan mengejar titel juara.
"Tujuan kami tahun ini adalah untuk tetap berada di puncak, menyusul hasil luar biasa yang diraih di kejuaraan tahun lalu," ungkap Campinoti.
"Dengan menempati peringkat kedua di kejuaraan pembalap dan memenangi gelar juara dunia tim, kami membuat sejarah sebagai tim independen," kata dia.
Musim 2024 akan menjadi kejuaraan yang penting bagi kami. Ini akan menjadi tantangan sulit untuk berkembang dibandingkan musim lalu, namun kami bertekad untuk melakukan yang terbaik," terang Campinoti.
Tak hanya itu, ambisi Prima Pramac Racing untuk mengejar titel juara dunia MotoGP 2024 juga diperkuat lewat dukungan pihak sponsor, seperti pelumas Motul yang memang memiliki DNA balap.
Motul sendiri sudah menjadi bagian dari Prima Pramac Racing sejak musim lalu ketika Jorge Martin bertarung dengan Bagnaia hingga akhir seri kejuaraan.
Musim ini, Motul kembali berkomitmen untuk mendukung tim satelit terkuat di grid MotoGP tersebut.
"Motul sebagai brand pelumas yang besar di dunia balap tentunya bangga menjadi partner Prima Pramac Racing dalam mencetak sejarah di MotoGP," ujar Luthfi Ilhami, selaku Managing Director PT Motul Indonesia Energy.
Dia bilang, hal tersebut sudah dilakukan musim lalu, dimana Jorge Martin nyaris menjadi juara dunia.
"Musim ini, kami yakin Prima Pramac Racing masih punya potensi menghadirkan banyak kejutan di sepanjang seri balapan MotoGP. Selain itu, kolaborasi Motul dengan Prima Pramac Racing juga menjadi wadah kami dalam hal riset pengembangan produk," ungkap Luthfi Ilhami.