TRIBUNNEWS.COM - Ranking BWF di posisi pertama bakal didominasi oleh pemain China setelah Shi Yuqi melengserkan Viktor Axelsen (Denmark) gegara sang pemain absen di Indonesia Open 2024, Selasa (4/6/2024).

Absennya Viktor Axelsen jadi berkah bagi Shi Yuqi karena pada akhirnya dia mampu merebut singgasana ranking 1 dunia jelang Olimpiade Paris 2024 bulan Juli nanti.

Bukan cuma soal Shi Yuqi, ini jadi tanda bahwa delegasi Negeri Tirai Bambu bakal menegaskan dominasinya dalam 4 sektor di ranking 1 dunia BWF.

Bicara soal China, sejauh ini yang ajek berada di posisi pertama ada dua wakil dari sektor yang berbeda.

Pertama, Zheng Siwei/Huang Yaqiong di ganda campuran yang sama sekali tidak tersentuh oleh wakil lainnya.

Bahkan sang juara dunia BWF 2023, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung maupun utusan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino masih sulit untuk melengserkannya.

Tak heran jika Zheng/Huang cukup betah dan tidak bisa disenggol sama sekali di singgasana ranking 1 dunia.

Sejauh ini keduanya telah menjadi penguasa ganda campuran sejak tahun 2018. Namun sempat lengser tahun 2022.

Hanya Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) yang kala itu sukses melengserkan Zheng/Huang.

Setelah itu 2 tahun beruntun utusan China masih ajek berada di posisi pertama sektor ganda campuran.

Di sektor lainnya, ada Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di kubu ganda putri yang juga sulit untuk dikudeta.

Chen/Jia selaku peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 ini sudah menduduki posisi pertama sejak tahun 2019.

Kini sudah berjalan 4 tahun dan Chen/Jia masih sebagai ratu bulu tangkis dunia.

Baca juga: Update Ranking BWF usai Singapore Open 2024: Axelsen Terancam Lengser, Jorji & Fajar/Rian Ajek

Kiprah kedua wakil tersebut bakal diikuti Shi Yuqi di sektor tunggal putra. Lalu Liang Weikeng/Wang Chang di ganda putra.