Dari kedudukan angka 14-8, satu ace berhasil didapatkan oleh Kara Bajema yang sudah semakin mengganas di lapangan.

Makin mengganas, Megawati Hangestri melakukan spike keras membuat Jakarta BIN unggul 16-10 atas Jakarta Electric PLN dan Challenge dari sang pelatih pun berhasil dilakukan.

Jakarta Electric PLN harus segera memecahkan kebuntuan yang dialami mereka di set pertama ini dan terus tertinggal skor hingga 19-10 atas Jakarta BIN.

Pertandingan semakin memanas, Jakarta BIN tidak ingin menyia nyiakan kesempatan kali ini seperti pertandingan sebelumnya

Poin beruntun yang di dapatkan Yolla Yuliana cs, terus mengejar dan memperkecil jarak atas Jakarta BIN 21-14.

Jakarta Electric PLN terus memberikan tekanan terhadap Jakarta BIN dengan point 21-16 hingga mendapatkan skor beruntun.

Monster Block dari Yolla Yuliana membuat Jakarta BIN frustrasi sesaat, sedikit demi sedikit poin yang didapatkan Jakarta Electric PLN mendekati Jakarta BIN.

Akhirnya point beruntun terhenti oleh Megawati Hangestri atas Jakarta Electric PLN 22-17.

Bajema menutup kemenangan di set pertama ini berhasil diraih Jakarta BIN dengan cukup susah payah atas Jakarta Electric PLN dengan skor 25-21.

Pada set kedua, Jakarta Electric PLN mencoba mengambil alih dominasi pertandingan. Marina Markova dkk menciptakan gap keunggulan dua poin.

Jarak tersebut terjaga hingga kedudukan 10-12. Namun situasinya berbalik ketika Nurlaili Kusumah mengalami penurunan performa.

Juhaidar Yusaini dimasukkan menggantikan Nurlaili. Namun kakak Junaida Santi ini tidak bisa sepenuhnya merubah pola permainan Electric PLN.

Jakarta BIN yang sempat tertinggal, berhasil membalikkan kedudukan di skor 12-14. Megawati Hangestri menjadi tumpuan penyerangan.

Hasilnya, Megawati dkk sukses mengunci kemenangan di set kedua lewat skor 25-20.