Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Gerak Radikal Pramac Nekat Mau Bayar Penalti Kontrak Enea Bastianini di KTM

Pramac Prima Racing dilaporkan sempat ingin bayar penalti kontrak Enea Bastianini di KTM, untuk bisa menggaetnya pada MotoGP 2025.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Gerak Radikal Pramac Nekat Mau Bayar Penalti Kontrak Enea Bastianini di KTM
MOHD RASFAN / AFP
Pemenang Ducati Pembalap Tim Lenovo Italia Enea Bastianini merayakan usai Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasar transfer pembalap bisa dibuat heboh oleh manuver 'radikal' Pramac Prima Racing, yang mencoba membayar penalti kontrak ke KTM untuk menggaet Enea Bastianini.

Usut punya usut, satu di antara alasan nekat mau membayar penalti kontrak Enea Bastianini di KTM adalah demi menjaga relasi Pramac dengan pihak sponsor.

Enea Bastianini yang saat ini masih berstatus rider Ducati Lenovo, sebenarnya telah menentukan masa depannya akan berada di Tech3 dalam perpindahan yang turut melibatkan Maverick Vinales dari Aprilia.

Namun, Bestia, julukan Bastianini, nyaris mengalami perpindahan lain dalam bursa transfer MotoGP kali ini.

Enea Bastianini ketika beraksi di Sirkuit Sepang dalam rangka tes MotoGP 2024 hari kedua jadi yang tercepat, Rabu (7/2/2024).
Enea Bastianini ketika beraksi di Sirkuit Sepang dalam rangka tes MotoGP 2024 hari kedua jadi yang tercepat, Rabu (7/2/2024). (Instagram @motogp)

Bastianini sejak awal memang masuk radar Yamaha seperti pengakuan dari manajernya yaitu Carlo Pernat tetapi akhirnya bergabung ke KTM.

"Carletto Pernat lebih dari sekali memberi tahu kami tentang negosiasi yang berlangsung antara Yamaha dan Bastianini," tulis GPOne, dilansir Motorcyclesports.

"Namun, banyak yang berpikir bahwa tujuannya adalah tim pabrikan bersama Fabio Quartararo."

Berita Rekomendasi

"Kemudian Enea menandatangani kontrak dengan KTM dan berakhir dengan Kepala Kru Alberto Giribuola lagi di garasi, yang menemaninya selama dua tahun pertama di MotoGP."

"Sebenarnya, dalam beberapa jam terakhir muncul detail-detail yang menjelaskan situasinya dengan berbeda."

"Tampaknya, Paolo Campinoti (pemilik Pramac) mencoba mencuri Enea Bastianini dan Alberto Giribuola dari KTM, dengan menawarkan untuk membayar denda kontrak kedua pembalap tersebut."

Menebus kontrak Bastianini dan Giribuola sekaligus tidak akan mudah. Sebab Bastianini, kesepakatannya dengan KTM berdurasi lebih dari setahun.

Baca juga: Manajer Enea Bastianini Sentil Ducati Gegara Pilih Marc Marquez, Pernat Sebut Tidak Konsisten

Adapun Giribuola, pria yang juga pernah menjadi kepala kru bagi Andrea Dovizioso di Ducati, memegang jabatan cukup tinggi sebagai MotoGP Race Engineer di KTM.

Apakah rencana nekat Pramac dikarenakan kesepakatan panjang yang baru saja diteken dengan Yamaha?

Mengutip The-Race, Pramac dan Yamaha akan menjadi mitra selama tujuh tahun yaitu 2025-2026 plus lima tahun sejak regulasi teknis baru dengan mesin 850cc diterapkan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas