Ketika Rivan Nurmulki Bergulat dengan Sanksi, Teman Lama justru Comeback ke Liga Voli Jepang
Perbedaan nasib dimiliki pevoli ASEAN, Rivan Nurmulki yang bergulat dengan sanksi PBVSI, sedangkan Marck Espejo kembali perkuat tim Liga Voli Jepang.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Rivan mencatat debut pada kejuaraan Asia kelompok umur pada 2015 lalu. Rivan yang kala itu masih 20 tahun membawa Indonesia finis di urutan kesembilan.
Nama Rivan dan SEA Games seolah tak terpisahkan. Sejak 2015 ia selalu jadi langganan wakil Merah Putih pada pesta olahraga Asia Tenggara.
Hasilnya pun fantastis. Sempat memetik perunggu di SEA Games 2015, prestasinya meningkat ke perak pada SEA Games 2017. Puncak kejayaannya adalah hattrick medali emas di SEA Games 2019, 2022, dan 2023.
Terakhir Rivan tampil di AVC Challenge Cup 2023 di Taiwan pada pertengahan Juli lalu. Ia membawa Indonesia finis di peringkat enam.
1. Asian Men's U-23 Volleyball Championship 2015 (Peringkat 9)
2. SEA Games 2015 (Perunggu)
3. SEA Games 2017 (Perak)
4. Asian Games 2018 (Peringkat 6)
5. Asian Men's Volleyball Championship 2019 (Semifinal)
6. SEA Games 2019 (Emas)
7. SEA Games 2022 (Emas)
8. SEA Games 2023 (Emas)
9. AVC Challenge Cup 2023 (Peringkat 6)
(Tribunnews.com/Giri)
