Fikri/Daniel berhasil menciptakan gap dua angka pada kedudukan 13-11. Keunggulan ganda putra Indonesia Indonesia semakin bertambah setelah Fikri memenangi adu drive dengan Kang/Seo.

Skor sementara 14-11 untuk Fikri/Daniel.

Fikri kembali menambah poin setelah penempatan shuttlecock di pojok lapangan permainan gagal dijangkau Kang/Seo. Fikri/Daniel unggul jauh di kedudukan 19-12.

Ganda putra Indonesia itu akhirnya memenangkan set pertama setelah mengakhiri perlawanan Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae di kedudukan 21-12.

Kang/Seo membuka set kedua lewat dua poin beruntun. Tak ingin tertinggal jauh dalam gap perolehan poin, Fikri/Daniel mulai mengejar. 

Skor sementara 2-3. Smes keras dari Muhammad Shohibul Fikri gagal diantisipasi oleh Kang/Seo.

Ganda putra Korea Selatan menjauh di kedudukan 2-6. Dua poin beruntun dihasilkan Kang/Seo melalui kesalahan Fikri/Daniel dalam peragaan permainan netting.

Skor berubah menjadi 4-7 setelah Kang Min-hyuk gagal melakukan pengembalian secara sempurna yang berujung shuttlecock nyangkut di net.

Perjuangan Shohibul Fikri pontang-panting dalam meng-cover area pertahanan mendapatkan sorak-sorai dari penonton. Fikri harus jatuh bangun untuk mengembalikan shuttlecock.

Kang/Seo unggul cukup jauh di interval set kedua. Fikri/Daniel tertinggal di kedudukan 6-11. 

Daniel Marthin berhasil menipiskan ketertinggalan menjadi 7-4 melalui smes menyilangnya. Pengembalian Daniel Marthin bahkan berbuah poin setelah mengambil jatah challenge, skor 8-11.

Kesenjangan poin semakin bertambah setelah Kang/Seo memimpin di kedudukan 8-14. Kang Min-hyuk berhasil memutus raihan dua poin beruntun Fikri/Daniel, dan mengubah papan skor menjadi 10-15.

Kang/Seo berhasil memaksa laga berlanjut ke gim ketiga setelah memetik kemenangan 15-21 di set kedua.

Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae memastikan tiket final Japan Open 2024 setelah memenangkan gim penentu lewat skor 19-21.

(Tribunnews.com/Giri)