TRIBUNNEWS.COM - Timnas voli Kamboja dipastikan meraih tiket promosi ke SEA V League 2025 putra menggantikan Vietnam.

Kepastian itu didapat usai Kamboja tampil sempurna di SEA V League Challenge 2024 yang merupakan turnamen kasta keduanya SEA V League.

Diketahui, SEA V League Challenge 2024 digelar di Phnom Penh, Kamboja, pada 30 Agustus hingga 2 September kemarin.

Hasilnya, Kamboja tampil sempurna dengan keluar sebagai juaranya.

Di laga final, Kamboja berhasil mengalahkan Malaysia dengan skor telak 3-0 (25-16, 27-25, 25-17).

Sedangkan di laga perebutan ketiga, ditempati Singapura usai menang atas Laos dengan skor 3-1 (25-14, 25-20, 23-25, 25-13)

Untuk lebih lengkapnya, berikut hasil SEA V League Challenge 2024 putra.

Baca juga: Jadwal Voli setelah SEA V League, Menanti Aksi Bhayangkara Presisi di AVC Club Championship 2024

Hasil Lengkap SEA V League Challenge 2024 Putra

• Fase Grup

Jumat (30/8/2024)

Laos 0-3 Singapura (17-25, 14-25, 20-25)

Kamboja 3-1 Malaysia (17-25, 25-18, 25-21, 25-21)

Sabtu (31/8/2024)

Malaysia 3-0 Singapura (25-20, 25-22, 25-23)

Kamboja 3-0 Laos (25-16, 25-18, 25-23)

Baca juga: Klasemen Akhir Voli SEA V League 2024 Leg 2: Indonesia Resmi Turun Takhta Juara, Vietnam Degradasi

Senin (1/9/202)

Laos 0-3 Kamboja (11-25, 21-25, 14-25)

Singapura 1-3 Kamboja (20-25, 10-25, 25-23, 18-25)

• Perebutan Juara

Selasa (2/9/2024):

Perebutan Juara:
Kamboja 3-0 Malaysia 3-0 (25-16, 27-25, 25-17)

Perebutan Tempat Ketiga:
Singapura 3-1 Laos (25-14, 25-20, 23-25, 25-13)

Vietnam Terdegradasi

Vietnam resmi terdegradasi dari SEA V League yang merupakan kompetisi bola voli kasta tertinggi di ASEAN.

Kepastian itu diraih Vietnam usai mereka gagal meraih satu pun kemenangan dari total enam pertandingan SEA V League 2024 putra yang dihelat Agustus lalu.

Sepanjang gelaran SEA V League 2024, Vietnam hanya mampu mengantongi tiga poin yang membuat mereka terpuruk di posisi empat alias juru kunci.

Hasil yang diraih Vietnam berbanding terbalik dengan Filipina.

Filipina yang dianggap sebelah mata justru tampil lebih baik dari Vietnam.

Praktis, Vietnam harus menerima kenyataan turun kasta ke kompetisi kedua bola voli ASEAN musim depan, yakni SEA V Challenge.

(Tribunnews.com/Isnaini)