Sorotan MotoGP Mandalika 2024: Rasa Penasaran Marc Marquez hingga Dendam Jorge Martin
Sorotan jelang MotoGP Mandalika 2024 akhir pekan ini ada yang menarik dari dua kandidat juara dunia musim ini, Marquez dan Martin.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Sorotan jelang MotoGP Mandalika 2024 akhir pekan ini ada yang menarik dari dua kandidat juara dunia musim ini.
Adalah Marc Marquez yang sejak Mandalika jadi bagian agenda balapan kelas premier, sulit untuk menaklukkan Sirkuit yang terletak di Lombok, Indonesia.
Rider kedua adalah Jorge Martin yang sejatinya punya kenangan buruk di Mandalika tahun 2023 lalu dan mengsung misi balas dendam demi hasil manis.
Sedikit mengulik cerita apes Marquez dan Martin jelang MotoGP Mandalika 2024 yang dijadwalkan pada 27-29 September mendatang.
Sebelumnya untuk informasi, MotoGP Mandalika 2024 bisa disaksikan lewat berbagai opsi seperti Trans7, streaming Vision+, Vidio, maupun SPO TV.
Menarik ke belakang soal Marquez yang bisa dikatakan masih memiliki rasa penasaran terhadap Mandalika adalah sulitnya untuk meraih hasil manis.
Jangankan untuk meraih hasil manis, si Baby Alien tiap mentas di Sirkuit Mandalika justru tidak pernah melampaui garis finis.
Bagaimana tidak, saat Mandalika debut di kelas premier, Marquez harus mengundurkan diri gegara kecelakaan hebat pada hari pertama.
Efeknya Marquez harus pulang cepat gegara kecelakaan yang ia alami setelah di nyatakan kurang fit untuk melanjutkan balapan.
Selepas kisah pilu kekasih Gemma Pinto pada tahun 2022 di Mandalika, eks rider Honda itu kembali menelan pil pahit.
Tepatnya pada musim kedua Mandalika jadi bagian dari MotoGP, kakak Alex Marquez kembali berakhir pilu.
Rider nomor #93 berhasil melampaui hari pertama dengan baik namun justru mengalami kecelakaan saat sprint race.
Sengsara kembali mewarnai kiprah Marquez di Mandalika tepatnya saat melakoni sesi main race hari Minggu.
Baca juga: Pecco Bagnaia Cari Hoki di MotoGP Mandalika 2024, Jorge Martin Punya Kenangan Buruk
Dinyatakan fit oleh Dokter untuk turut serta dalam balapan, juara dunia delapan kali kembali mengakhiri balapan lebih cepat.