Poin Jorge Martin Juara Dunia MotoGP 2024 di Malaysia, Pecco Bagnaia Haram Terpeleset
Poin Jorge Martin juara dunia MotoGP 2024 di Malaysia bisa terjadi jika rider besutan Prima Pramac tersebut setidaknya bisa sapu bersih.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Poin Jorge Martin juara dunia MotoGP 2024 di Malaysia bisa terjadi jika rider besutan Prima Pramac tersebut setidaknya bisa sapu bersih.
Dua kemenangan dari sprint dan main race di MotoGP Malaysia 2024 jadi skenario paling aman bagi Jorge Martin untuk bisa mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Akan tetapi, skenario tersebut juga diikuti dengan hasil minor dari Pecco Bagnaia selaku pesaingnya dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Secara matematis, Martin bisa menyegel gelar juara dunia MotoGP 2024 di Malaysia yang berlangsung akhir pekan ini.
Martin harus unggul sebanyak 38 poin dari Pecco Bagnaia untuk bisa mengamankan galer juara dunia MotoGP 2024 di Sirkuit Sepang.
Saat ini, Martin telah mengamankan koleksi 453 poin. Sementara itu, Bagnaia selaku rivalnya mengantongi sebanyak 436 poin.
Selisih poin Martin dan Bagnaia setelah seri balapan di Thailand kemarin menjadi 17 poin.
Artinya dia setidaknya butuh 21 poin lagi untuk unggul 38 poin. Dengan catatan Bagnaia tak membukukan satu poin pun di Malaysia alias 'terpeleset'.
Untuk membuyarkan skenario manis Martin tersebut, haram bagi Bagnaia melakukan blunder di Negeri Jiran.
Atau untuk opsi lainnya, Martin wajib menyapu bersih kemenangan di sprint-main race Malaysia dengan total dia akan mengantongi 37 poin.
Bagi Bagnaia, syarat agar asanya terus terjaga untuk bisa mempertahankan gelar juara adalah finis di depan Martin.
Baca juga: Pengakuan Marc Marquez soal Balapan di MotoGP Thailand 2024, Keasyikan Buntuti Bagnaia
Sementara Martin maksimal wajib finis podium kedua di sisa seri balapan agar pembalap Spanyol tersebut juara dunia MotoGP 2024.
Meskipun Bagnaia bisa menyapu bersih kemenangan di sisa seri balapan, jika Martin konsisten setidaknya maksimal finis P2, mahkota juara tetap akan jadi milik rider Spanyol.
Bagnaia sama sekali tidak boleh terpeleset di Malaysia maupun Valencia jika masih ingin mempertahankan gelar juara dunia.