Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Rasa Cemburu Memuncak di MotoGP Barcelona 2024, Pecco Bagnaia Ingin Posisi Jorge Martin

Francesco Bagnaia merasa cemburu dengan kondisi yang dialami rivalnya dalam perebutan juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Rasa Cemburu Memuncak di MotoGP Barcelona 2024, Pecco Bagnaia Ingin Posisi Jorge Martin
Foto oleh Jure Makovec / AFP
Pembalap Ducati Lenovo Team asal Italia Francesco Bagnaia (kiri), pembalap Prima Pramac Racing asal Spanyol Jorge Martin (tengah), dan pembalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Marc Marquez (kanan) berlomba dalam Tissot Sprint Race akhir pekan MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 17 Agustus 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Perebutan gelara juara dunia MotoGP 2024 mengerucut kepada Jorge Martin dan Francesco Bagnaia.

Namun, momentum lebih besar ada di kubu Jorge Martin.

Martin hanya perlu memenangi sesi Sprint Race MotoGP Barcelona 2024 untuk sah menjadi juara dunia.

Sedangkan upaya lebih besar harus dilakukan Francesco Bagnaia.

Ia tak cukup mengandalkan hasil dari dirinya sendiri.

Bagnaia juga mesti berharap Jorge Martin gagal finish di sesi Sprint Race nanti.

Di atas kertas, Martin punya jalan lebih mudah untuk menjadi juara dunia.

Berita Rekomendasi

Hal itu yang membuat Pecco Bagnaia sekilas merasa cemburu dengan pesaingnya itu.

Baca juga: Sejarah Keren di Depan Pecco Bagnaia, Perintis Salip 2 Digit Poin di Perebutan Juara Dunia MotoGP

Pembalap besutan Ducati Lenovo #1 Pecco Bagnaia setelah merampungkan sprint race MotoGP Thailand 2024, Sabtu (26/10/2024).
Pembalap besutan Ducati Lenovo #1 Pecco Bagnaia setelah merampungkan sprint race MotoGP Thailand 2024, Sabtu (26/10/2024). (MotoGP)

"Ketika Anda berada di situasi seperti ini, di mana Anda harus menang, itu menjadi lebih mudah untuk tenang," kata Pecco Bagnaia dikutip dari Motorcyclesports.

"Saat ini, saya merasa lebih baik."

"Saya cemburu dengan situasinya dan saya ingin berada di situasi seperti itu," sambungnya.

Meski demikian, Pecco juga mengakui tugas Martin tak sepenuhnya mudah.


Rider berjuluk Martinator itu punya beban yang sangat besar untuk tampil tanpa cela.

Bagnaia sebenarnya tahu situasi itu juga.

Ia membandingkan dengan apa yang terjadi dengannya saat pertama kali menjadi juara dunia pada 2022 lalu.

"Pada 2022, saya menuju balapan seri terakhir dengan keunggulan 23 poin, tanpa Sprint Race," ucap Bagnaia.

"Jadi, tujuan saya kala itu adalah untuk mengakhiri balapan di posisi 14 dan saya benar-benar dalam tekanan."

"Saya mengakhiri balapan di posisi sembilan dan itu sangat sulit untuk diatur," paparnya.

Klasemen MotoGP 2024

1. Jorge Martin - Pramac Ducati  -  485

2. Francesco Bagnaia  - Ducati Lenovo  -  461

3. Marc Marquez  - Gresini Ducati -  369

4. Enea Bastianini  - Ducati Lenovo  -  368

5. Pedro Acosta  - Red Bull GASGAS Tech3  -  209

6. Brad Binder  - Red Bull KTM  -  209

7. Maverick Vinales  - Aprilia Racing -  189

8. Fabio di Giannantonio  - VR46 Ducati - 165

9. Franco Morbidelli  - Pramac Ducati - 161

10. Alex Marquez  - Gresini Ducati - 155

11. Aleix Espargaro  - Aprilia Racing - 146  

12. Marco Bezzecchi  -  VR46 Ducati - 144

13. Fabio Quartararo  -  Monster Yamaha - 108

14. Jack Miller  - Red Bull KTM - 84

15. Miguel Oliveira  -  Trackhouse Aprilia - 71

16. Raul Fernandez  - Trackhouse Aprilia - 66

17. Johann Zarco  - LCR Honda - 53

18. Alex Rins  - Monster Yamaha - 31

19. Takaaki Nakagami  - LCR Honda - 31

20. Augusto Fernandez  - Red Bull GASGAS Tech3 - 27

21. Joan Mir  - Repsol Honda - 21

22. Luca Marini  - Repsol Honda - 14

23. Pol Espargaro  - Red Bull KTM - 12

24. Daniel Pedrosa  -  Red Bull KTM - 7

25. Stefan Bradl  - HRC Test Team - 2

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas