Sabuk juara versi WBO, WBC, dan IBO akan menjadi rebutan Fury dan Usyk.

Bisa dibilang, beban berat ada di kubu Tyson Fury.

Ia seperti memiliki utang untuk menebus performanya yang amburadul di duel pertama lalu.

Tyson Fury menunjukkan keseriusannya untuk kembali menjadi juara kelas berat.

Hilangnya sabuk juara versi WBC dari genggamannya membuat Tyson Fury makin bersemangat.

Ia memilih pendekatan berbeda pada rematch melawan Oleksandr Usyk nanti.

Petinju yang juga penggemar berat Manchester United itu tak akan main-main lagi.

Buki terbesarnya langsung nampak dari keputusan Tyson Fury mengurangi cornerman atau staf yang mendampinginya saat bertinju nanti.

Baca juga: Tinju Dunia: Tyson Fury Ketemu Oleksandr Usyk Lagi, Gypsy King Janjikan Hal Ini

Ia mencoret sang ayah, John Fury, sebagai cornerman di laga tinju dunia akhir pekan ini.

Pencoretan tersebut dilakukan bukan tanpa sebab.

Ia sepertinya ingin menghindari drama yang terjadi saat pertandingan pertama lalu.

Saat itu, John Fury terlibat perkelahian dengan salah satu staf Oleksandar Usyk.

John menanduk staf tersebut hingga berdarah.

Tak cuma itu, John Fury juga terlalu ikut campur saat ronde-ronde akhir pertarungan Tyson dengan Usyk.