Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Sisakan 2 Nyawa, Kisah Tragis Puasa Gelar Indonesia Rawan Terulang di Malaysia Open 2025

Kisah tragis Indonesia yang tidak mampu mengirimkan satu wakilpun pada babak empat besar hingga berujung puasa gelar rawan terulang di Malaysia Open.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Sisakan 2 Nyawa, Kisah Tragis Puasa Gelar Indonesia Rawan Terulang di Malaysia Open 2025
DOK: PBSI
Anthony Sinisuka Ginting kandas di 16 besar Malaysia Open 2025. Kisah tragis kontingen Indonesia yang tidak mampu mengirimkan satu wakilpun pada babak empat besar hingga berujung puasa gelar di ajang Malaysia Open 2024 rawan terulang pada edisi tahun ini. 

TRIBUNNEWS.COM - Kisah tragis kontingen Indonesia yang tidak mampu mengirimkan satu wakilpun pada babak empat besar hingga berujung puasa gelar di ajang Malaysia Open 2024 rawan terulang pada edisi tahun ini.

Tepat pada edisi Malaysia Open 2025, wakil Indonesia yang tersisa hanya dua saja di babak perempat final yang digelar hari ini, Jumat (10/1/2025).

Dua wakil Indonesia yang tersisa tersebut yakni Putri Kusuma Wardani (Tunggal Putri) dan Lanny Tri/Siti Fadia (Ganda Putri).

Selain dua wakil tersebut, tujuh dari total sembilan wakil yang diturunkan Indonesia di Malaysia 2025, semuanya gagal total.

Termasuk Jonatan Christie dan Anthony Ginting yang tidak bisa berbuat banyak saat diandalkan di nomor tunggal putra.

Fajar Alfian/Rian Ardianto hingga Sabar Karyaman/Reza Pahlevi juga belum bisa memberikan kejutan berarti lewat ganda putra.

Begitu pula di nomor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja sebagai satu-satunya wakil Indonesia tumbang di 16 besar.

Baca juga: Jadwal Malaysia Open 2025 Hari Ini: An Se-young Pembuka, Nasib Tragis Indonesia Sisakan 2 Wakil

Berita Rekomendasi

Rontoknya semua wakil tunggal putra, ganda putra dan ganda campuran, membuat Indonesia nihil gelar di ketiga nomor tersebut.

Jangankan membawa pulang gelar dari Malaysia Open 2025 dari tiga sektor tersebut, untuk sekedar mengirim wakil ke babak 8 besar saja tidak mampu dilakukan Indonesia.

Kini, bayang-bayang kegagalan total pada Malaysia Open tahun lalu rawan terulang kembali di perhelatan Malaysia Open 2025.

Anthony Sinisuka Ginting kandas di 16 besar Malaysia Open 2025 (Dok: PBSI)
Anthony Sinisuka Ginting kandas di 16 besar Malaysia Open 2025 (Dok: PBSI) (DOK: PBSI)

Jika dua wakil Indonesia tersisa yang berjuang hari ini yakni Putri KW dan Lanny/Fadia kalah dan gagal melangkah ke semifinal.

Situasi dejavu akan diulang kontingen Indonesia yang gagal mengirimkan satu jagoanpun ke semifinal Malaysia Open 2024 hingga berujung puasa gelar juara di edisi kali ini.

Pada edisi Malaysia Open 2024 lalu, diketahui dari sebelas wakil yang diterjunkan Indonesia, tidak ada satupun yang bisa mencapai semifinal, apalagi menjadi juara.

Di nomor tunggal putra, situasi dejavu bahkan dirasakan Jonatan Christie dan Anthony Ginting seperti pada edisi tahun ini.

Jika pada edisi Malaysia 2025, Jojo tersingkir pada babak pertama, lalu Ginting ikut terhenti langkahnya di babak kedua.

Hal sama juga dirasakan Jojo dan Ginting ketika bertarung di Malaysia Open tahun lalu, di mana keduanya tersingkir pada babak yang sama seperti edisi kali ini.

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie saat bertanding di Malaysia Open 2025 lawan Toma Junior Popov (Prancis), Rabu (8/1/2025).
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie saat bertanding di Malaysia Open 2025 lawan Toma Junior Popov (Prancis), Rabu (8/1/2025). (PBSI)

Di nomor tunggal putri, Gregoria Mariska hanya bisa mencapai perempat final tahun lalu usai disingkirkan jagoan China, Chen Yufei.

Nasib Gregoria bahkan lebih apes pada edisi kali ini, karena ia disingkirkan rekan senegaranya sendiri, Putri KW di babak pertama.

Di ganda putra, Fajar Alfian/Rian Ardianto yang menjadi tumpuan utama juga bernasib tak kalah jauh dengan Jorji.

Jika pada edisi sebelumnya, Fajar/Rian mentok di perempat final, kini keduanya tersingkir sebelum babak tersebut tepatnya 16 besar.

Di ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia yang awalnya jadi andalan utama mendadak mundur hingga tidak berlaga di Malaysia Open 2024.

Menariknya, Siti Fadia kini telah berganti pasangan dengan Lanny Tria, dan akan berjuang merebut tiket semifinal hari ini.

Di ganda campuran, semua wakil Indonesia habis tidak bersisa di babak 16 besar Malaysia Open 2024, termasuk Dejan/Gloria yang juga kembali tersingkir pada fase tersebut tahun ini.

Melihat pencapaian kontingen Indonesia yang dianggap memiliki rapor merah di Malaysia Open 2024, kini momen pahit itu rawan terulang lagi di Malaysia Open 2025.

Jadwal Malaysia Open 2025 Hari Ini, Jumat (10/1/2025):

Court 1:

WS: An Se-young (1/Korea Selatan) vs Beiwen Zhang (Amerika Serikat) - Start Jam 08.00 WIB

WS: Yeo Jia Min (7/Singapura) vs Wang Zhi Yi (2/China) - Followed By

XD: Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) vs Dechapol Puavaranukroh/Supissara Poewsampran (Thailand) - Followed By

XD: Cheng Xing/Zhang Chi (7/China) vs Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai (4/Malaysia) - Start Jam 14.00 WIB

MS: Chi Yu Jen (Taiwan) vs Li Shi Feng (7/China) - Followed By

WD: Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia (Indonesia) vs Jia Yifan/Zhang Shu Xian (China) - Followed By

XD: Chen Tong Jie/Toh Ee Wei (3/Malaysia) vs Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang) - Followed By

MD: Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis) vs Man Wei Chong/Tee Kai Wun (Malaysia) - Followed By

MD: Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (7/India) vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia)

MS: Kunlavut Vitidsarn (5/Thailand) vs Anders Antonsen (2/Denmark) - Followed By

Court 2:

WD: Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto (Jepang) vs Baek Ha Na/Lee So Hee (2/Korea Selatan) - Start Jam 08.00 WIB

WS: Putri Kusuma Wardani (Indonesia) vs Ratchanok Intanon (Thailand) - Followed By

WD: Misaki Matsutomo/Chiharu Shida (Jepang) vs Li Yi Jing/Luo Xu Min (4/China) - Followed By

XD: Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (1/China) vs Yong Po Hsuan/Hu Ling Fang (6/Taiwan) - Start Jam 14.00 WIB

MD: Chen Bo Yang/Liu Yi (1/China) vs Ben Lane/Sean Vendy (Inggris)

MS: Shi Yu Qi (1/China) vs Chou Tien Chen (Taiwan) - Followed By

MD: Lee Fang Chih/Lee Fang Jen (Taiwan) vs Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea Selatan) - Followed By

MS: Kodai Naraoka (8/Jepang) vs Angus Ng Ka Long (Hong Kong) - Followed By

Court 3:

WS: Pornpicha Choeikeewong (Thailand) vs Han Yue (3/China) - Jam 14.10 WIB

WD: Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) vs Hsieh Pei Shan/Hung En Tzu (Taiwan) - Jam 16.00 WIB

Keterangan:

MS: Tunggal Putra

WS: Tunggal Putri

MD: Ganda Putra

WD: Ganda Putri

XD: Ganda Campuran

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas