Indonesia Masters 2025 Panggung Terakhir sebelum Pensiun, The Daddies Dapat Surat Cinta dari BWF
The Daddies dapat surat cinta dari BWF bertepatan dengan last dance mereka di Indonesia Masters 2025.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, menjadikan Indonesia Masters 2025 sebagai panggung terakhir sebelum pensiun.
Setelahnya, pasangan berjuluk The Daddies itu resmi gantung raket.
Bersamaan dengan momentum tersebut, The Daddies mendapat surat cinta dari Badminton World Federation (BWF).
Melalui laman resminya, BWF mengulas sejumlah prestasi yang telah diukir The Daddies selama menjadi pasangan.
"Minggu ini menandai berakhirnya sebuah era saat legenda bulu tangkis Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan yang akrab disapa "The Daddies".
"The Daddies akan memainkan turnamen terakhir mereka di Indonesia Masters 2025."
"Dengan kerja sama yang solid, pukulan yang ikonik, dan prestasi yang tak tertandingi, pasangan yang mengumumkan pengunduran diri mereka tahun lalu ini akan mengakhiri kerja sama yang luar biasa," tulis BWF.
Baca juga: Daftar 30 Pebulutangkis Tanah Air yang Terjun di Indonesia Masters 2025: Ada yang Debut dan Pensiun

Sejak pertama kali dipasangkan pada 2012, sederet gelar juara berhasil dimenangkan The Daddies.
The Daddies mengukuhkan namanya sebagai Juara Dunia BWF sebanyak tiga kali, yakni edisi 2013, 2015, dan 2019.
Lalu di ajang All England, The Daddies keluar sebagai juaranya pada edisi 2014 dan 2019.
The Daddies tercatat pernah menduduki peringkat pertama pada 21 November 2013.
"Pasangan ini adalah Juara Dunia tiga kali (2013, 2015, 2019) bersama-sama, pemenang All England dua kali (2014, 2019), mantan pemain peringkat 1 dunia dan merupakan bukti dominasi mereka di panggung global."
Baca juga: Hasil Indonesia Masters 2025: Chiara Susul Jorji dan Putri KW, Alwi Farhan Kandas
Tak hanya menyoroti soal prestasi, BWF juga menyinggung soal sikap tenang dan sportif yang ditunjukkan The Daddies setiap kali mereka bertanding.
Hal itulah yang menjadi alasan mengapa The Daddies banyak digemari oleh sederet pebulutangkis di seluruh dunia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.