Isu Pengurangan Gaji Pemain Asing di Liga Voli Korea: Megawati Tak Kena Efek, Rivan Cs Beda Cerita
Isu pengurangan gaji pemain asing Asia merebak seiring ekspansi penggawa Timnas Voli Putra Indonesia di Liga Voli Korea 2025/2026.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah

Tim putri memiliki total 2,9 miliar won, termasuk batas gaji sebesar 2 miliar won, batas opsi sebesar 600 juta won, dan bonus kemenangan sebesar 300 juta won.
Jumlah ini setengah dari batas gaji tim putra musim ini sehingga tidak ada rencana pengurangan yang dipertimbangkan kali ini.
Selain itu, dibahas pula mengenai kebangkitan kembali sistem agen bebas bagi pemain asing dan langkah-langkah perbaikan bagi FA.
Musim ini, banyak kasus cedera pemain asing, tetapi klub-klub mengalami kesulitan dalam mengamankan sumber daya yang diperlukan karena minimnya talenta yang ada selama proses pergantian pemain.
Oleh karena itu, waktu pemberlakuan kembali sistem agen bebas sedang dimajukan, tergantung pada situasinya, paling cepat pada musim 2026/2027 atau paling lambat pada musim 2027/2028.
Selain itu, disampaikan pula pendapat untuk menemukan langkah-langkah perbaikan bagi sistem FA secara keseluruhan, termasuk periode perolehan kualifikasi FA dan nilai-nilainya.
Di antara semua itu, dilaporkan bahwa ada gagasan untuk menunda periode rekrutmen FA saat ini yang dimulai tiga hari setelah berakhirnya kejuaraan, hingga bulan Mei.
Federasi Bola Voli Korea berencana untuk membuat agenda yang akan dibahas pada rapat dewan yang akan diadakan pada 21 Maret dengan mengacu pada pendapat-pendapat panitia kerja.
Saat ini, baru 1 pemain asal Indonesia yang sudah mencicipi Liga Voli Korea yakni Megawati Hangestri Pertiwi.
Megawati sudah dua musim memperkuat Daejeon JungKwanJang Red Sparks. Pebola voli putri berusia 25 tahun ini mengalami kenaikan gaji dari semula 100 ribu dolar AS atau sekitar 1,1 miliar rupiah pada musim pertama.
Musim ini, Megawati mendapatkan bayaran menjadi 150 ribu dolar AS atau sekitar 2,4 miliar rupiah. Jika dia bertahan dengan kuota pemain asing Asia musim depan, maka gaji yang diterimanya tak berubah.
Berbeda jika Megawati mendaftar menggunakan status pemain asing umum, di mana gajinya mencapai Rp4 miliar, dengan risiko bisa berganti tim dan menjadi lawan Red Sparks di musim 2025/2026.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.