TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) mulai ternoda dengan aksi pemukulan yang dilakukan oleh pemain terhadap wasit yang memimpin pertandingan dalam laga Bogor Raya melawan Semarang United di Stadion Cibinong, Minggu (23/1/2011).

Pemain Semarang United yang melakukan pemukulan itu adalah seorang pemain asing bernama Simon Quentieri. Simon memukul wasit lantaran tidak terima diberi kartu kuning kedua yang menandakan Simon harus ke luar lapangan.

Melihat ulah Simon tersebut, para pendukung Bogor Raya sempat bereaksi. Mereka melempari pemain Semarang United dengan botol minuman. Beruntung aksi lempar botol itu bisa dihentikan setelah ditenangkan oleh panitia.

Terkait aksi pukul wasit tersebut, LPI melalui akun twitter resminya menyatakan, Simon kemungkinan akan diskors satu musim. Namun, pemberian sanksi masih harus menunggu investigasi.

Sementara itu hasil pertandingan antara Bogor Raya menjamu Semarang United berakhir dengan kemenangan tuan rumah dengan skor 2-1.