Pemerintah Tidak Intervensi PSSI
Pernyataan tegas yang disampaikan Andi Mallarangeng ke PSSI segera melakukan koreksi bukanlah sebuah intervensi
Penulis: Alie Usman
Editor: Prawira
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernyataan tegas yang disampaikan Menpora Andi Mallarangeng terkait desakan agar PSSI segera melakukan koreksi terhadap keputusan Komite Pemilihan Komite Eksekutif PSSI yang tidak meloloskan nama George Toisutta dan Arifin Panigoro dinilai pengamat sepakbola, Yesayas Oktovianus bukanlah bentuk intervensi pemerintah.
Menurut Yesayas, pemerintah tidak dalam posisi mengintervensi PSSI lantaran memang sudah semestinya PSSI diingatkan untuk tidak melenceng jauh dari semangat awal membentuk PSSI sendiri, sebagai bagian perjuangan bangsa.
"Oh saya kira ini tidak bertentangan dengan apapun. Karena pada dasarnya dulu PSSI juga dibentuk berdasarkan amanat rakyat dan undang-undang. Dan pemerintah juga saat ini dalam koridor yang sama," ujar Yesayas di Jakarta, Senin (21/2/2011).
Menpora dalam keputusannya meminta dan mendesak PSSI agar syarat calon Ketua Umum soal masa pengabdian di sepakbola haruslah diartikan sebagaimana adanya dan tidak ditafsirkan dalam arti sempit yaitu menjadi bagian dari kepengurusan PSSI selama 5 tahun.
Jika kemudian PSSI tidak mendengarkan Menpora dan tetap melanjutkan keinginan mereka hingga dalam kongres mendatang kembali mengangat Nurdin Halid dengan prosedural mereka, Yesayas yakin pemerintah tidak akan tinggal diam.
"Jika demikian pasti akan ada langkah tegas dari pemerintah. Nurdin ini no body. Dia jadi some body ketika didukung beberapa orang. Tapi saya yakin seribu persen akan ada tindakan dari pemerintah," ujar Yesayas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.