Pers: Ini Tindakan yang Bikin Malu LPI
Di tengah usaha LPI mencari simpati agar benar-benar diakui sebagai liga profesional, seorang oknum penyelenggara LPI malah membuat sebaliknya
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Insiden mengkhawatirkan terjadi saat akan dimulai konferensi pers usai pertandingan Liga Primer Indonesia (LPI) antara tuan rumah Minangkabau FC dan Batavia Union FC di Stadion Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, tadi sore.
Sekitar 25 wartawan media massa cetak, televisi dan online hendak memasuki ruang konferensi pers. Tiba-tiba, seorang media officer Minangkabau menutup pintu ruangan pers sehingga beberapa wartawan terkunci dan tidak bisa masuk. Padahal, kedua pelatih belum memasuki ruangan.
Ketika beberapa wartawan yang sempat terkunci itu masuk kembali ke ruangan itu, media officer Minangkabau itu langsung meneriaki wartawan.
"Tugas saya adalah untuk menutup pintu ini dan pintu itu. Saya Zahri Tanjung. Kalau tidak suka dengan saya, urusannya sama saya nanti di luar. Terserah," teriak petugas Panpel Minangkabau FC itu.
Para wartawan langsung merasa dihina dan membalas teriakan.
"Kenapa Anda perlakukan kami seperti itu? Apa salah kami? Kenapa Anda seenaknya teriak-teriak kepada kami?" kata Ajo, wartawan senior olahraga Pos Metro.
Konferensi pers pun tidak dilangsungkan karena semua wartawan yang hadir keluar ruang dan membubarkan diri, meski diminta oleh media officer lainnya, David, untuk tidak bubar.
"Ini bikin malu LPI saja. Masa LPI merekrut orang seperti itu yang perilakunya seperti orang jalanan saja? Sama sekali tidak bisa menghargai kami," kata seorang wartawan lainnya dengan nada kesal.
Melihat puluhan wartawan meninggalkan ruangan konferensi pers, pelatih Minangkabau FC Divaldo Alvez, yang baru memasuki ruangan langsung mengejar para wartawan. Namun, tetap wartawan menolak untuk kembali ke ruangan pers.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi dan tidak melihat seratus persen. Jadi tidak bisa banyak komentar. Saya sendiri terkejut," kata Divaldo.
Dalam pertandingan ini, Minangkabau ditahan Batavia Union 1-1. (goal)