TRIBUNNEWS.COM - George Toisutta dan Arifin Panigoro juga ditolak FIFA masih memiliki peluang. Ketua Komisi X DPR RI sr H Mahyudin NS meyiratkan keputusan Presiden FIFA, Joseph Sepp Blatter didasarkan atas keputusan Komite Pemilihan PSSI yang menafsirkan salah soal aturan.

Mahyudin NS mengatakan harapan bagi Toisutta dan Panigoro ada sebab mereka sudah terlibat sebagai kepengurusan sejak lima tahun lalu di olahraga dan tidak pernah terkena masalah hukum.

”Hanya saja persoalannya PSSI salah tafsir sehingga menyebutkan minimal harus menjadi pengurus PSSI dan itu tidak benar karena melanggar statuta FIFA,” jelasnya.

Pada Kamis (10/3/2011) kemarin, Mahyudin mengatakan Komisi X baru saja bertemu dengan masyarakat peduli olahraga yang dikomandoi Effendi Gozali cs. Selanjutnya, DPR RI akan menggelar rapat bersama PSSI, KONI dan Menpora.