Persibo Cukur Medan Chiefs 5-1
Tampil penuh percaya diri dengan sepakbola menyerang, tuan rumah Persibo sukses besar mencukur tamunya, Medan Chiefs, 5-1
Penulis: Alie Usman
Editor: Toni Bramantoro
Pertandingan besar pada pekan ke-14 Liga Primer Indonesia (LPI) itu mempertemukan peringkat keempat Medan Chiefs dengan peringkat keenam Persibo.
Laga berlangsung di Stadion Letjen H. Soedirman di Bojonegoro, dan dipenuhi sekitar tujuh ribuan Boromania yang setia mendukung kesebelasan kesayangannya. Pertandingan dipimpin wasit Muchlisin, dan dimulai pukul 15.30 WIB.
Sejak awal, tuan rumah Persibo sudah mengegebu-gebu melakukan serbuan ke lini pertahanan Medan Chiefs. Motor serangan digalang oleh Wallacer yang bertugas memberikan umpan matang kepada dua striker Persibo, Dicky Firasat dan Samsul Arif.
Peluang emas yang tercipta justru oleh Iswadi Da’i pada menit ke-16. Ia sudah berhadapan langsung dengan kiper M. Halim, dan menyontek bola melewati kiper. Sayang, bola masih melebar keluar gawang Medan Chiefs.
Pada menit ke-22, akhirnya Samsul Arif yang lepas dari kawalan lini belakang Medan Chiefs berhasil membobol gawang M. Halim. Gol itu langsung disambut gemuruh Boromania yang menyesaki stadion. Ini merupakan gol keenam Samsul Arif di kompetisi Change The Game itu.
Sebenarnya, Medan Chiefs menguasai lini tengah, namun aliran bolanya selalu macet menjelang memasuki lini pertahanan Persibo. Barisan belakang Persibo mengawal daerah pertahanannya tanpa kompromi.
Pada menit ke-40, Samsul Arif yang dijepit oleh dua pemain belakang Medan Chiefs masih sanggup men garahkan tendangan lunak ke gawang M. Halim yang sudah salah posisi. Bola masuk dengan mulus ke gawang yang tak terkawal.
Gol kedua itu kembali membuat stadion bergemuruh. Gol ketujuh Samsul Arif itu membuatnya sejajar dengan Irfan Bachdim dalam daftar topskor sementara LPI.
Baru memasuki babak kedua, lini serang Persibo kembali menggebrak. Kerjasama antara Samsul Arif dan Bagus Cahyono membuahkan gol ketiga bagi tuan rumah.
Samsul melakukan umpan tarik ke Bagus Cahyono yang berdiri di luar kotak penalti, dan langsung melakukan tendangan voli ke gawang yang tak dapat dijangkau kiper M. Halim. Skor telak 3-0 untuk Persibo membuat gemuruh stadion ketiga kalinya pada menit ke-47.
Tendangan striker pengganti Bagus Cahyono yang mendapat umpan dari Novan Setya Sasongko, kembali berbuah gol keempat bagi tuan rumah. Gol terjadi pada menit ke-68.
Namun, dua menit kemudian sebuah blunder di kotak penalti Persibo malah menghasilkan gol balasan bagi Medan Chiefs. Di mana Abdelhadi Laakkad dapat merebut bola dari Aris Tuansyah, dan langsung menendangnya ke gawang Persibo. Skor 4-1 untuk tuan rumah.
Mendekati menit-menit akhir, tepatnya pada menit ke-83, sebuah tendangan bebas Novan Setyo Sasongko dari luar kotak penalti disambut dengan sundulan Samsul Arif. Sundulan itu kembali membobol gawang M. Halim untuk kelima kalinya. Samsul Arif mencetak hattrick dalam laga ini. Skor 5-1 tak berubah hingga wasit meniup peluit akhir.
CEO Persibo Bojonegoro Fery Kodrat jelas gembira dengan kemenangan telak itu, karena berhasil meruntuhkan mitos bahwa Laskar Angling Dharmo dapat menang lebih dari dua gol ketika bermain kandang.
"Keberhasilan kami menaklukkan tim tangguh Medan Chiefs berkat kepercayaan diri yang tinggi dari seluruh pemain. Mereka beraksi nyaris sempurna di lapangan," ujar Fery Kodrat.
Kepercayaan diri itu memompa semangat juang seluruh pemain hingga tak gentar menghadapi tujuh pemain asing (lima asing dan dua Indo-Holland) yang diturunkan pelatih Amran dari Medan Chiefs.
"Bahkan duet striker mungil kami, Samsul Arif dan Bagus Cahyono, justru makin tajam. Samsul telah membuktikan bahwa naluri mencetak golnya telah kembali," jelas Fery Kodrat.
Pria ramah bertubuh subur itu berharap, kepercayaan diri seperti itu menjadi modal tetap bagi Persibo dalam menghadapi lawan-lawan berikutnya. Hasil memuaskan itu pun membuat Persibo menambah poin menjadi 22, sama dengan Batavia Union, yang juga menang atas Aceh united.
Keduanya akan berebut menempati peringkat empat yang sebelumnya dihuni Medan Chiefs dengan poin 21. Sedangkan Medan Chiefs terpaksa turun dua anak tangga. Klub asal Lubuk Pakam itu berhasil disalip Persibo dan Batavia Union.
