TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Tak lama usai selebrasi menunjukkan tulisan Eid Mubarak, wasit Howard Webb mengganjar Samir Nasri dengan hukuman kartu kuning. Puluhan bahkan ratusan twitt mempertanyakan keputusan wasit yang identik dengan kepala plontos itu.

Bukan hanya karena keputusan itu dianggap berlebihan dan bernuansa rasis, namun karena di pertandingan yang sama, striker City asal Argentina, Carlos Tevez juga mencetak gol dan melakukan selebrasi serupa dengan menunjukkan kata "Lugano". Puluhan orang pun membandingkan selebrasi Nasri dan Tevez.

Nasri yang merupakan pemain berdarah Aljazair memang merayakan Idul Fitri Minggu (19/8/2012) bersama umat Muslim di seluruh dunia. Beberapa jam sebelum bertanding, mantan gelandang Arsenal itu sempat berkicau di akun Twitter. "Aid mabrouk a tous les musulman . Eid Mubarak to all the muslims". Kicauan dalam bahasa Perancis dan Inggris itu bisa diartikan Selamat Idul Fitri bagi Seluruh Umat Muslim.

Namun Nasri sendiri tak menanggapi kontroversi kartu kuning atas selebrasi gol kemenangannya.

Nasri hanya menyatakan kegembiraan atas kemenangan perdana Manchester City musim ini di kandang sendiri serta jumlah follower twitternya yang menyentuh angka sejuta. "Hari ini adalah pertandingan yang hebat. Kami berhasil berkat dukungan kalian. Dan (akun Twitter) saya mencapai jumlah sejuta. Terima kasih," tulis Nasri.

Jumlah pengikut Nasri di akun Twitternya memang menyentuh angka 1.001.702 hingga Senin dini hari.