Task Force Kawal Keputusan Joint Committee
Task Force hingga kini masih berpegang teguh pada hasil persamuhan Joint Committee di Kuala Lumpur, Malaysia pada September lalu.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ade Mayasanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Task Force hingga kini masih berpegang teguh pada hasil persamuhan Joint Committee di Kuala Lumpur, Malaysia pada September lalu. Unifikasi kompetisi laga IPL dan ISL bakal berlangsung di 2014 mendatang.
"Kesepakatan yang diputuskan oleh JC harus kita kawal. Joint Committee sudah memutuskan mengenai konsep unifikasi liga. Intinya tahun 2013 kompetisi IPL dan ISL berlangsung secara bersamaan dan berada di bawah PSSI dan pada 2014 menjadi satu liga," kata Anggota Task Force, Djoko Pekik Irianto di Jakarta, Minggu (30/12/2012).
Menurutnya, Joint Committee membuat kesepakatan bahwa musim kompetisi 2013 dianggap sebagai fase pra-kualifikasi yang memperbolehkan IPL dan ISL bergulir secara paralel.
Sementara itu, Ketua Task Force, Rita Subowo menjelaskan, task force tak memiliki kewenangan untuk menentukan yuridiksi klub peserta kompetisi ISL bergabung ke PSSI.
"Task Force tidak memiliki kewenangan mengurusi hal itu. Jadi kita menyerahkan kepada pihak terkait. Apabila ada permasalahan yang terjadi, tentunya Joint Committee akan membantu,"ujarnya.
Walaupun tidak memiliki kewenangan, Task Force di dalam konteks liga berpedoman pada keputusan Joint Committee di Kuala Lumpur, Malaysia pada September lalu.