TRIBUNNEWS.COM – Koordinator tim nasional Indonesia, Bob Hippy menilai para pemain yang saat ini tergabung di dalam tim nasional Indonesia, mengalami kesulitan melawan tim yang secara permainan lebih matang. Hal itu dikarenakan para pemain timnas jika dilihat dari jam terbang, bermain sangat minim di suatu kompetisi.

“Sudah dua tahun ini kompetisi di Indonesia tidak berjalan normal. Ini membuat para pemain yang bergabung di dalam timnas mengalami kesulitan. Seharusnya mereka itu matang dari sebuah kompetisi, bukan matang dari segi permainan di timnas,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (24/1/2013).

Indonesia akan melawan Irak pada pertandingan pertama Pra Piala Asia 2015, 6 Februari 2013. Pada pertandingan itu, Bob Hippy menegaskan timnas tidak dapat menambah para pemain lagi, sebab semua pemain yang direkomendasikan untuk berlaga di Pra Piala Asia 2015 sudah didaftarkan.

Walaupun begitu, mantan pemain timnas di era 1960-an itu menilai manajemen timnas masih dapat menambah pemain baru pada pertandingan kedua Pra Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi pada 22 Maret 2013.

“Laga melawan Arab Saudi dilangsungkan setelah kompetisi bergulir. Harapannya para pemain mendapatkan jam terbang bermain lebih di kompetisi. Sehingga saat bermain di timnas mereka tidak mengalami kesulitan,” katanya.