Widjajanto: LPI Berjalan Sesuai Jadwal
CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo, Widjajanto menegaskan, kompetisi Indonesian Premier League (IPL) tetap berlangsung sesuai jadwal
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo, Widjajanto menegaskan, bahwa kompetisi Indonesian Premier League (IPL) akan tetap berlangsung sesuai jadwal yaitu pada 16 Februari 2013.
Meskipun banyak klub yang mengalami permasalahan di dalam mempersiapkan tim, tetapi salah satu kompetisi tertinggi di liga Indonesia itu tetap akan berlangsung sesuai jadwal.
Menurutnya, terdapat dua klub yang mengalami masalah yaitu, Arema IPL dan Bontang FC. Sisanya masih mengurusi masalah persiapan tim seperti pemain.
“Arema mengalami masalah, karena tidak adanya investor yang membiayai mereka. Kami sudah membicarakan dan kami memberikan waktu sampai minggu ini untuk mencari investor,” tuturnya.
“Sedangkan Bontang FC itu sama saja. Mereka menyatakan minggu ini akan menyelesaikan pelunasan gaji pemain. Laporan-laporan tersebut saya akan serahkan pada Kamis atau Jumat minggu ini untuk dirapatkan pada rapat Exco. Keputusannya seperti apa, Exco yang punya hak bukan saya atau LPIS,”
LPIS telah menyatakan bahwa dari 16 kontestan IPL hanya delapan saja yang siap. Delapan klub tersebut yaitu Pro Duta, Semen Padang, Persiba Bantul, Persija, PSIR Rembang, PSM Makassar, Persepar Palangkaraya, dan Persebaya Surabaya.
Widjajanto mengatakan, klub-klub itu sudah melakukan persiapan dan melakukan proses seleksi pemain.
Melihat kondisi tersebut jadwal laga pembuka IPL antara Pro Duta melawan Semen Padang akan berlangsung pada 16 Februari. Hanya saja pertandingan, Arema IPL melawan Persiba Bantul yang semula dijadwalkan bergulir pada 17 Februari 2013 ditunda.
“Kalaupun diputuskan klub-klub yang bermasalah itu, otomatis jadwal berubah ya terpaksa diatur ulang. Tetapi yang jelas pada 16 Februari pertandingan antara Pro Duta melawan Semen Padang berlangsung sesuai jadwal,” katanya.