TRIBUNNEWS.COM, BOJONEGORO - Persibo akhirnya batal menjamu Persepar di Stadion Letjen Soedirman, Bojonegoro, Jumat (22/2) lusa. Pasalnya, hingga saat ini Persepar belum melengkapi berkas pendaftaran terkait kontrak pemain.

"Sehubungan adanya permintaan dari Persepar, maka pertandingan tanggal 27 Februari itu ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan," kata Media Officer Persibo Imam Nurcahyo seperti dilansir dari premierleague.co.id, Rabu (20/2/2013).

"Persepar sudah kontak kita dan memberitahukan ketidaksiapan mereka," sambungnya. Selain itu, pihak Persepar juga sudah mengajukan surat penundaan jadwal pertandingan kepada PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) selaku operator kompetisi Indonesian Premier League (IPL).

"Ada keterlambatan kontrak pemain Persepar Kalteng Putra yang sampai saat ini masih dalam proses. Maka dengan ini kami memohon agar PT LPIS sebagai operator IPL untuk dapat menunda laga perdana Persepar Kalteng vs Persibo," jelas Sekum Persepar Rio Denamore SH dalam suratnya kepada LPIS.

Di sisi lain, seperti dikatakan CEO LPIS Widjajanto sebelumnya, bencana banjir yang melanda Bojonegoro turut menjadi alasan penguat. "Mereka sedang banjir, banyak warga yang jadi korban. Karena alasan yang kuat itu maka kami mengabulkan permohonan untuk memundurkan jadwal pertandingan," ucap Widja. Keputusan pengunduran jadwal laga Persibo vs Persepar tertuang dalam surat nomor LPIS-533/OC-DIR/AH/IPL/II/2013 bertanggal 20 Februari 2013.

Baca juga: