Deddy Gumelar: KLB Gagal Masyarakat Sepakbola Indonesia akan Kecewa
Anggota komisi X DPR RI Deddy Gumelar berharap Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI berjalan sesuai dengan rencana
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota komisi X DPR RI Deddy Gumelar berharap Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan digelar pada 17 Maret 2013 bisa berjalan sesuai dengan rencana demi tercapainya kemajuan sepakbola di tanah air.
Dalam forum diskusi yang diadakan oleh SIWO PWI Jaya di Gedung pertemuan Gelora Bung Karno, Kamis (14/3/2013) tentang rencana digelarnya KLB pada 17 Maret mendatang, Dedi Gumelar yang hadir sebagai salah satu pembicara dalam acara tersebut mengajak masyarakat untuk bersiap menumpahkan segala bentuk kemarahan dan kekecewaan kepada para pengurus PSSI, bilamana pada KLB yang rencananya diadakan di Hotel Borobudur Jakarta tersebut, tidak dapat menghasilkan keputusan untuk mengakhiri konflik federasi sepak bola Indonesia.
“Jika sampai pada kongres nanti PSSI tidak juga bisa menyelesaikan konflik yang sudah terjadi selama hampir dua tahun ini, maka seluruh masyarakat sepak bola di Indonesia berhak menumpahkan semua kekesalan dan kekecewaan kepada para pengurus PSSI,” ungkap Deddy Gumelar yang akrab disapa Miing di grup lawak Bagito ini.
Deddy beranggapan, konflik yang selama ini terjadi, telah melukai seluruh masyarakat sepak bola Indonesia. Kebanggaan para pecinta sepak bola kepada Tim Nasional Indonesia, telah dikebiri oleh beberapa pihak yang semata mata hanya ingin menggunakan karisma sepak bola sebagai jalan pintas untuk mengangkat nama seseorang atau golongan yang tidak lagi menjunjung tinggi nilai sportifitas dan nasionalisme.
“Selama ini masyarakat sudah tidak bisa lagi berteriak dengan penuh semangat saat menyaksikan Timnas berlaga membawa nama Indonesia. Beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab telah menyalah gunakan nama besar sepak bola untuk mengangkat nama seseorang ataupun golongan tertentu,” paparnya.
Untuk itulah Deddy berharap kepengurusan PSSI selanjutnya harus dipegang oleh orang orang yang punya netralitas, integritas, dan manajerial yang baik.
"Jangan sampai ada lagi kepentingan di dalamnya," tandas Deddy.
Baca juga: