Timnas U-14 Siap Berlaga di Piala Asia
Pelatih Mundari Karya tidak alami kesulitan menentukan pemain inti dan pengganti. Di lini serang, Egy berpasangan dengan Ferdiyansya.
Editor: Dewi Pratiwi
Timnas U-19, Minggu (26/5) pagi, bertolak ke Myanmar untuk melakoni babak kualifikasi Piala Asia U-14, 28 Mei hingga 3 Juli.
Pelatih Mundari Karya mengaku, tidak kesulitan menentukan pemain inti dan pengganti. Meski demikian, ia mengaku lini tengah masih meninggalkan lubang.
Di lini serang, Mundari mengaku tidak kesulitan menentukan pemain inti dan pengganti. Egy kemungkinan besar berpasangan dengan Ferdiyansyah, juru dobrak SSB Bina Taruna. Dua lainnya adalah Bayu Yudha Pratama dan Muhammad Rafi Izzudin.
"Kalau pengganti Bayu tidak terlalu jauh dengan Egy atau Ferdiyansyah. Rafi masih perlu menambah jam terbang. Tapi anak itu ngotot," kata Mundari sebelum berangkat ke Myanmar, Minggu pagi.
Persoalan muncul di tengah. Duet Riza Alfin Zidane-Muhammad Iqbal tidak memiliki pelapis sepadan. Pada uji coba terakhir, Mundari bereksperimen dengan menempatkan Zidane berpasangan dengan Muhammad Donanda Ilham Yuwanto.
Iqbal turun di babak kedua bersama Emmir Dzikri Ummari yang berusia 12 tahun. Emmir lahir 3 Januari 2001, atau satu tahun lebih muda dibanding rekan setim. Emmir, pemain SSB Putra Agung, menjadi satu-satunya pemain kelahiran 2001 di dalam tim. "Di tengah ini vital. Jika Zidane dan Iqbal berhalangan, saya belum menemukan pengganti yang pas. Ini pekerjaan rumah," ujar Mundari.
Grup F Piala Asia
- Banglades
- Indonesia
- Laos
- Kamboja
- Singapura
- Thailand
Selengkapnya baca di edisi cetak Berita Kota Superball