PSM Makassar akan Pecat Pemain
Kabar mengejutkan diungkapkan Manajemen PT Paggolona Sulawesi Mandiri (PSM)
TRIBUNNEWS.COM – Kabar mengejutkan diungkapkan Manajemen PT Paggolona Sulawesi Mandiri (PSM). Di tengah ketidakjelasan kapan evaluasi tim bakal dilakukan, Chief Executive Officer (CEO) PT Paggolona Sulawesi Mandiri (PSM) Rully Habibie membuat pernyataan baru.
Menurut Rully, manajemen akan akan merampingkan skuad PSM pada putaran kedua nanti dengan menggunakan 22-24 pemain saja. Hal itu dilakukan mendengar saran sejumlah pengamat dan eks pemain PSM.
Saat ini, Rully sedang merampungkan sejumlah kriteria-kriteria yang akan dijadikan aturan manajemen untuk melakukan evaluasi terhadap pemain. Ada empat kriteria utama yang menjadi landasan evaluasi nanti.
Empat kriteria utama tersebut yakni aspek medis yang didasarkan pada laporan tim medis PSM Makassar, aspek kontribusi yang berdasarkan rotasi pemain, aspek personal attributes berdasarkan laporan tim pelatih berdasarkan teknik pemain di lapangan.
"Dan yang keempat adalah aspek non-teknis seperti attitude pemain dan sebagainya. Masih ada beberapa lagi yang menjadi landasan kami nantinya. Manajemen sedang menyelesaikan tahapan akhir dari semua kriteria itu," kata Rully, Sabtu (20/7/2013).
Menurut Rully, dengan sisa 15 pertandingan di putaran kedua IPL dan kondisi finansial manajemen PT PSM seperti sekarang, PSM tidak membutuhkan lebih dari 24 orang pemain pada putaran kedua nanti.
"Jadi jumlah pemain tidak akan lebih dari 24 orang. Mungkin sekitar 22-24. Pertimbangan kita selain finansial juga karena di putaran kedua kan tinggal 15 laga sampai kompetisi IPL berakhir," sambungnya.
Untuk jumlah pemain yang akan dilepas, Rully mengaku tidak tahu menahu dengan pasti posisi atau lini apa saja yang bakal ada sejumlah pemain di posisi tersebut dilepas. "Tapi Anda bisa lihat saja di posisi yang ada saat ini berapa orang di situ. Mungkin semua posisi," katanya.
Merujuk 22-24 pemain, berarti ada sekitar 6-8 orang pemain bakal dicoret dari skuad PSM Makassar. Mulai dari pemain belakang, pemain tengah dan striker, berpeluang dibuang, karena ada pemain yang jumlahnya menumpuk.
Lantas kapankah evaluasi ini dilakukan? Rully menjawab secepatnya evaluasi ini akan dilakukan sebab manajemen sambung Rully lagi juga ingin sesegera mungkin menyelesaikan evaluasi agar bisa fokus dalam persiapan tim sebelum masuk di putaran kedua nanti.(TRIBUN TIMUR/mik)